Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Aceh Utara Cerita Kerugian Akibat Banjir Kepada Menteri Risma

Kompas.com - 11/01/2022, 16:21 WIB
Masriadi ,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

ACEH UTARA, KOMPAS.com – Bupati Aceh Utara, Muhammad Thaib, bercerita tentang kerugian akibat banjir yang terjadi 1-7 Januari 2022 di Kabupaten Aceh Utara.

Pria yang akrab disapa Cek Mad ini menceritakan kepada Menteri Sosial RI, Tri Rismaharini terkait kebutuhan logistik yang diperlukan korban banjir. Selain itu, banjir juga merusak tanggul, sawah, dan padi warga.

Sehingga dibutuhkan dana besar untuk sektor rehabilitasi pascabanjir.

“Kita butuh dana sekitar Rp 1,6 triliun untuk rehabilitasi semuanya. Tanggul harus kita bangun permanen yang jebol-jebol itu. Banyak sekali kerusakan tanggul kita,” katanya, Selasa (11/1/2022).

Baca juga: Kunjungi Korban Banjir, Risma Bawa Bantuan Senilai Rp 2 Miliar Lebih ke Aceh

Dia juga menceritakan, selain logistik, bantuan yang sudah ada berupa bibit padi dari Kementerian Pertanian RI.

“Yang lainnya belum ada bantuan dari pusat,” katanya.

Menjawab Bupati, Menteri Sosial Tri Rismaharini akrab disapa Risma menyebutkan akan membuat lumbung di bawah Dinas Sosial Aceh Utara untuk bantuan logistik selama banjir.

“Kita bikin lumbung saja. Nanti jika sewaktu-waktu terjadi banjir lagi, soal logistik sudah tak ada kendala. Ini nanti dikoordinasikan dengan Dinas Sosial Aceh Utara pembentukannya. Intinya, bantuan untuk korban banjir harus cepat pada waktu kejadian,” katanya.

Dia juga menyebutkan, saat banjir Aceh Utara menerjang, timnya sudah berada di lokasi.

Selain itu, Risma juga menjelaskan soal bantuan uang tunai korban banjir meninggal dunia. Tercatat ada empat orang meninggal akibat kejadian ini dan masing-masing mendapat uang tunai Rp 15 juta.

“Dua korban di Aceh Utara dan dua di Aceh Timur. Jadi, jumlahnya itu standar seluruh Indonesia ya. Jangan dilihat nilainya ya,” kata Risma pada sejumlah wartawan di Desa Meuria, Kecamatan Matang Kuli, Kabupaten Aceh Utara.

Baca juga: Aceh Utara Sering Banjir, Petani Diingatkan Pentingnya Asuransi Sawah

Sekadar diketahui banjir merendam Aceh Utara pada 1-7 Januari 2022.

Tercatat 41 ribu pengungsi tersebar di 15 kecamatan dalam Kabupaten Aceh Utara. Dua warga dilaporkan meninggal dunia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah Rusdianto 13 Tahun Jadi Relawan Tagana, Tak Hiraukan Gaji Kecil yang Penting Membantu

Kisah Rusdianto 13 Tahun Jadi Relawan Tagana, Tak Hiraukan Gaji Kecil yang Penting Membantu

Regional
Gangster Bersenjata Tajam Serang Warga Cilegon Banten, Dikejar Polisi

Gangster Bersenjata Tajam Serang Warga Cilegon Banten, Dikejar Polisi

Regional
Jembatan Sungai Babon Diperbaiki, Rekayasa Lalu Lintas di Jalur Pantura Semarang-Demak Disiapkan

Jembatan Sungai Babon Diperbaiki, Rekayasa Lalu Lintas di Jalur Pantura Semarang-Demak Disiapkan

Regional
Promo Judi 'Online' di IG Rp 1 Juta Per Posting, 3 Pemuda Dibekuk

Promo Judi "Online" di IG Rp 1 Juta Per Posting, 3 Pemuda Dibekuk

Regional
Banjir Kiriman Malaysia Mulai Rendam Desa di Nunukan, Sejumlah Sekolah Terdampak

Banjir Kiriman Malaysia Mulai Rendam Desa di Nunukan, Sejumlah Sekolah Terdampak

Regional
DPC PDI-P Kebumen Buka Pendaftaran Cabup-Cawabup, 3 Tokoh Mendaftar, Salah Satunya Bupati Kebumen

DPC PDI-P Kebumen Buka Pendaftaran Cabup-Cawabup, 3 Tokoh Mendaftar, Salah Satunya Bupati Kebumen

Regional
Anak Kecil Temukan Mayat di Sungai Cilacap, Awalnya Dikira Boneka

Anak Kecil Temukan Mayat di Sungai Cilacap, Awalnya Dikira Boneka

Regional
Forum Rektor Perguruan Tinggi Muhammadiyah Se-Indonesia Gelar Aksi Bela Palestina, Mahasiswa hingga Dosen Turun ke Jalan

Forum Rektor Perguruan Tinggi Muhammadiyah Se-Indonesia Gelar Aksi Bela Palestina, Mahasiswa hingga Dosen Turun ke Jalan

Regional
Ganjar Pilih Jadi Oposisi, Gibran: Mohon Dikawal dari Luar

Ganjar Pilih Jadi Oposisi, Gibran: Mohon Dikawal dari Luar

Regional
Rektor Undip Minta Mahasiswa yang Sudah Mampu untuk Mundur Jadi Penerima KIP Kuliah

Rektor Undip Minta Mahasiswa yang Sudah Mampu untuk Mundur Jadi Penerima KIP Kuliah

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan Pelajar SMA, 8 Orang Jadi Buronan

Tawuran Geng Motor Tewaskan Pelajar SMA, 8 Orang Jadi Buronan

Regional
Kakak Adik di Brebes Dicabuli Tetangganya, Terungkap gara-gara Pelaku Minta Maaf Berkali-kali Saat Lebaran

Kakak Adik di Brebes Dicabuli Tetangganya, Terungkap gara-gara Pelaku Minta Maaf Berkali-kali Saat Lebaran

Regional
Eks Wali Kota Bima Dituntut 9 Tahun 6 Bulan Penjara Atas Kasus Suap dan Gratifikasi

Eks Wali Kota Bima Dituntut 9 Tahun 6 Bulan Penjara Atas Kasus Suap dan Gratifikasi

Regional
1.112 Jemaah Haji Babel Diminta Tak Usah Bawa 'Rice Cooker' dan Beras

1.112 Jemaah Haji Babel Diminta Tak Usah Bawa "Rice Cooker" dan Beras

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com