Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunjungi Korban Banjir, Risma Bawa Bantuan Senilai Rp 2 Miliar Lebih ke Aceh

Kompas.com - 11/01/2022, 14:43 WIB
Masriadi ,
Khairina

Tim Redaksi

ACEH UTARA, KOMPAS.com - Menteri Sosial Republik Indonesia Tri Rismaharini atau akrab disapa Risma mengunjungi Kabupaten Aceh Utara, Rabu (12/1/2022).

 

Risma tiba di Bandara Sultan Malikussaleh Aceh Utara dan disambut Bupati Aceh Utara, Muhammad Thaib.

Risma mengunjungi Aceh Utara, Aceh Timur, Kota Langsa, Provinsi Aceh sepanjang hari ini.

 

Total bantuan yang dibawa sekitar Rp 2 miliar lebih untuk empat wilayah terendam banjir yaitu Aceh Utara, Aceh Timur, Kota Langsa dan Kabupaten Aceh Tamiang.

Baca juga: Risma Minta Pencairan Bansos di Surabaya Dilakukan secara Manual

 

Kali ini dia mengunjungi korban banjir di Desa Meuria, Kecamatan Matangkuli, Kabupaten Aceh Utara.

 

Dalam sambutannya Risma menyatakan duka mendalam karena musibah banjir dua orang di Aceh Utara dilaporkan meninggal dunia. Dia pun memberikan santunan untuk ahli waris masing-masing Rp 15 juta.

 

“Unuk bantuan logistik Aceh Utara kita berikan senilai Rp Rp 232.161.100 dan bahan dapur umum senilai Rp Rp 195.389.000,” sebutnya.

 

Sedangan untuk Kota Langsa Risma membawa bantuan berupa bantuan logistik untuk pengisian lumbung sosial, bantuan Dapur Umum, bantuan sembako 185 paket, mainan anak 80 paket, perlengkapan sekolah 80 paket, total bantuan senilai Rp 454.886.050.

Baca juga: Risma Minta Pencairan Bansos Dipercepat, Ini Langkah yang Diambil Wali Kota Surabaya

 

Dia menyebutkan untuk korban banjir di Kabupaten Aceh Timur berupa buffer stock Rp 391.785.514, bahan natura dan paket sandang Rp 1.018.500.234, bantuan ahli waris 2 jiwa masing-masing Rp 15 juta, total senilai Rp 1.440.285.757. 

 

Penyerahan bantuan logistik tanggap darurat bencana banjir di Kabupaten Aceh Tamiang senilai Rp 1.066.276.084.

 

Bantuan Kemensos dari gudang Bekasi senilai Rp 232.161.100 dengan rincian 200 pelengkapan keluarga, 200 popok bayi, dan 200 pembalut wanita. Perlengkapan evakuasi 200 tenda gulung, 1 unit tenda serbaguna keluarga, 200 lembar matras, 100 unit kasur; Peralatan sandang 200 paket selimut.

 

Dari Balai Insyaf Medan senilai Rp 84.114.984; dengan rincian 84 paket permakanan dan perlengkapan evakuasi terdiri dari 35 lembar kasur, 115 lembar matras, 140 lembar tenda gulung, 20 familiy lert, dan 1 unit genset.

 

Ditambah dari pengadaan barang bantuan logistik Rp 750.000.000 dengan rincian permakanan, pelengkapan keluarga, peralatan sandang dan perlengkapan lainnya.

 

“Saya mengucapkan duka mendalam untuk keluarga korban yang meninggal dunia,” pungkas Risma.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Regional
Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Regional
Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Regional
Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Regional
Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Regional
Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Regional
Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com