Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Nenek 60 Tahun Ditangkap Polisi di Pangkalpinang | Protes, Nelayan Ini Minta Suntik Mati

Kompas.com - 08/01/2022, 06:06 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Seorang nenek berusia 60 tahun di Pangkalpinang harus berurusan dengan hukum karena tak mengembalikan uang jutaan rupiah yang ditemukannya di jalan.

Nenek berinisial NU itu pun mengaku uang senilai Rp 5 juta sudah digunakan untuk berbelanja.

Sementara itu, berita seorang nelayan bernama Nazaruddin Razali di Lhoksuemawe, Aceh, meminta disuntik mati juga menjadi sorotan.

Nazarudin mengaku kecewa soal kebijakan pemerintah kota yang akan merelokasi keramba ikan miliknya.

Berikut ini berita populer Nusantara secara lengkap:

1. Nenek 60 tahun di Pangkalpinang ditangkap polisi

Ilustrasi uangNURWAHIDAH/KOMPAS.COM Ilustrasi uang

NU menemukan tas berisi uang Rp 5 juta dan dua buah ponsel. Tas tersebut merupakan milik seorang pegawai negeri sipil (PNS) yang tercecer di Jalan Lintas Sungailiat pada 28 Desember 2021.

Sayangnya, NU tidak berniat mengembalikan tas dan barang di dalamnya.
Menurut NU, uang itu dipakai untuk membayar utang dan biaya hidup sehari-hari.

"Laporan kehilangan dari warga yang kemudian ditelusuri keberadaan yang bersangkutan," ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Pangkalpinang AKP Adi Putra.

Baca berita selengkapnya: Temukan Tas Berisi Uang Jutaan Rupiah di Jalan dan Tak Mengembalikannya, Nenek 60 Tahun Ditangkap Polisi

2. Protes, nelayan di Lhokseumawe minta disuntik mati

ilustrasi sidangReuters/Chip East ilustrasi sidang

Ketua Pengadilan Negeri Lhokseumawe Nazir mengaku heran dengan permohonan suntik mati yang diajukan Nazaruddin.

Namun demikian, dirinya menghormati hak setiap warga dan segera menunjuk hakim.

“Hak masyarakat mengajukan permohonan di pengadilan. Tugas kita menyidangkan dan melihat dasar hukumnya. Apakah ada dasar hukumnya atau tidak, itu nanti yang dilihat oleh hakim,” kata Nazir.

Baca berita selengkapnya: Nazaruddin Razali Minta Suntik Mati, Ketua Pengadilan Keheranan

3. Pelajar tewas ditabrak mobil ASN

Kecelakaan maut terjadi di Jalan Sultan Babulah, Kota Ambon, Kamis petang (6/1/2022). Kecelakaan tersrbut mengakibatkan seorang pelajar tewasKOMPAS.COM/RAHMAT RAHMAN PATTY Kecelakaan maut terjadi di Jalan Sultan Babulah, Kota Ambon, Kamis petang (6/1/2022). Kecelakaan tersrbut mengakibatkan seorang pelajar tewas

Mobil Toyota Avanza yang ditumpangi seorang aparatur sipil negara (ASN), Mozez Yodida Radiena (41), di Jalan Sultan Babulah, Kelurahan Silale, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon, menabrak seorang pelajar hingga tewas.

Korban diketahui bernama Aulia Sangadji (17). Diduga kuat pengemudi salah injak pedal gas.

"Karena kaget pengemudi bukannya menginjak rem dia malah menginjak gas sehingga langsung menabrak motor yang ada di depannya," kata Kasubag Humas Polresta Pulau Ambon, Iptu Isack Leatemia.

Baca berita selengkapnya: Detik-detik Mobil ASN Tabrak 2 Motor hingga Tewaskan Pelajar, Diduga Salah Injak Gas

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com