Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Besok, Presiden Jokowi Dijadwalkan Resmikan Bendungan Pidekso Wonogiri

Kompas.com - 27/12/2021, 17:47 WIB
Muhlis Al Alawi,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

WONOGIRI, KOMPAS.com, - Presiden Joko Widodo dijadwalkan meresmikan Bendungan Pidekso di Desa Pidekso, Kecamatan Giriwoyo, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, Selasa (28/12/2021).

Bupati Wonogiri Joko Sutopo yang dikonfirmasi Kompas.com, Senin (27/12/2021) menyatakan, rapat koordinasi yang dihadiri lintas instansi telah digelar tadi pagi untuk persiapan peresmian bendungan.

“Tadi kami sudah menggelar rakorwil dan rakor pengamanan yang melibatkan berbagai unsur dan lintas wilayah. Prinsip dasarnya progresnya bagus dan semua sudah melaporkan kesiapan untuk acara peresmian Bendungan Pidekso oleh presiden,” kata Jekek, sapaan akrab Joko Sutopo, Senin.

Baca juga: Kasus Korupsi Bantuan Sapi Kemendes di Wonogiri, Jaksa Tahan Dua Tersangka

Khusus untuk Pemkab Wonogiri, pihaknya menyiapkan tenaga medis untuk melakukan tes PCR bagi pihak-pihak yang akan hadir dalam acara tersebut.

Hal itu dilakukan untuk memastikan semua yang hadir dalam acara peresmian itu dipastikan negatif Covid-19.

Keberadaan Bendungan Pidekso yang menelan anggaran sekitar Rp 1,44 triiun itu memiliki beberapa fungsi yakni pengendalian banjir, mengurangi sedimentasi, destinasi wisata, mengairi 1.500 hektar lahan pertanian dan menyediakan ketersediaan air baku 300 liter per detik yang menjangkau dua kecamatan yakni Giriwoyo dan Baturetno.

“Hadirnya waduk itu dapat mengairi 1.500 hektar sawah dan menyediakan air bersih bagi warga dengan debit 300 liter per detik. Sebelumnya di daerah sekitar waduk seperti Giriwoyo dan Giritontro rentan kekeringan setiap tahunnya,” ungkap Jekek.

Baca juga: Masukkan Ranting Daun Singkong ke Stop Kontak, Siswa SD di Wonogiri Meninggal Tersetrum

Bagi Jekek, lima manfaat yang diperoleh dari hadirnya bendungan itu menjadi aset baru bagi Kabupaten Wonogiri untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan masyarakat sekitar bendungan.

Di antaranya kebutuhan air bersih yang menjadi persoalan di wilayah sekitar bendungan akan terjawab dengan kehadiran bendungan tersebut.

Menurut Jekek, hadirinya Bendungan Pidekso langsung dinikmati masyarakat Wonogiri baik dari aspek pariwisata, irigasi, air bersih, pengendali banjir hingga mengurangi sedimentasi.

Lainnya halnya dengan Waduk Gajah Mungkur di mana irigasinya sebagian besar dimanfaatkan daerah di luar Kabupaten Wonogiri.

“Kalau Waduk Gajah Mungkur dari aspek irigasi tidak mendapatkan banyak manfaat. Paling hanya ratusan hektar di wilayah utara Kabupaten Wonogiri,” tandas Jekek.

Baca juga: 2 Hari di Sultra, Jokowi Resmikan Pembangunan Pabrik Smelter VDNI dan Bendungan Ladongi

Jekek menambahkan, Pemkab Wonogiri memberikan akan edukasi bagi petani terkait tata pertanian yang lebih baik.

Salah satunya dengan mengenalkan teknologi dan manajemen pasca-panen.

Harapanya dengan penambahan infrastruktur pertanian yang mumpuni para petani lebih progresif dan modern, dengan demikian tidak lagi menjadi petani konvensional.

Untuk sarana irigasi, Jekek menyebut pemerintah pusat akan membangun infrastrukturnya pasca-bangunan induk (bendungan) sudah diresmikan Presiden Jokowi.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

9 Nama Lain Bakwan di Berbagai Daerah, Ada Bala-bala dan Ote-ote

9 Nama Lain Bakwan di Berbagai Daerah, Ada Bala-bala dan Ote-ote

Regional
Polisi Usut Dugaan Pelecehan Seksual oleh Pembina Pramuka di Palembang

Polisi Usut Dugaan Pelecehan Seksual oleh Pembina Pramuka di Palembang

Regional
Aksi Nekat Pria di Konawe, Terobos Paspampres hingga Bikin Jokowi Nyaris Terjatuh

Aksi Nekat Pria di Konawe, Terobos Paspampres hingga Bikin Jokowi Nyaris Terjatuh

Regional
Banjir Bandang Lembah Anai, 'Excavator' Terguling, 4 Pemandian Hancur

Banjir Bandang Lembah Anai, "Excavator" Terguling, 4 Pemandian Hancur

Regional
Marah Divideokan dan Ancam Tembak, Pria di Riau Ditangkap Polisi

Marah Divideokan dan Ancam Tembak, Pria di Riau Ditangkap Polisi

Regional
Putusnya Jalan Padang-Pekanbaru Buat Penjual Kue Khas Tak Bisa Jualan

Putusnya Jalan Padang-Pekanbaru Buat Penjual Kue Khas Tak Bisa Jualan

Regional
Sebuah Mobil Terbakar di Jalan Raya Tambak Banyumas, Apinya Merembet ke Rumah Warga

Sebuah Mobil Terbakar di Jalan Raya Tambak Banyumas, Apinya Merembet ke Rumah Warga

Regional
Unggah Video 'Nyabu' dan Sebut Kebal Hukum, 'Bang Jago' di Lampung Dicari Polisi

Unggah Video "Nyabu" dan Sebut Kebal Hukum, "Bang Jago" di Lampung Dicari Polisi

Regional
Tetapkan Jatuh Tempo PBB-P2 pada 31 Oktober, Pemkot Pematangsiantar Ajak Masyarakat Bayar

Tetapkan Jatuh Tempo PBB-P2 pada 31 Oktober, Pemkot Pematangsiantar Ajak Masyarakat Bayar

Kilas Daerah
KPU Sikka: Syarat Paslon yang Maju Pilkada Lewat Jalur Parpol Minimal Ada 7 Kursi DPRD

KPU Sikka: Syarat Paslon yang Maju Pilkada Lewat Jalur Parpol Minimal Ada 7 Kursi DPRD

Regional
3 Alat Musik Kalimantan Barat, Salah Satunya Sape

3 Alat Musik Kalimantan Barat, Salah Satunya Sape

Regional
Serap Jagung Petani di Sumbawa Sesuai Ketentuan Harga, Bulog Siapkan 3 Gudang

Serap Jagung Petani di Sumbawa Sesuai Ketentuan Harga, Bulog Siapkan 3 Gudang

Regional
Kronologi 5 Warga Negara China yang Hendak Diselundupkan ke Australia

Kronologi 5 Warga Negara China yang Hendak Diselundupkan ke Australia

Regional
Total Korban Bencana di Sumbar Bertambah Jadi 52 Orang Tewas

Total Korban Bencana di Sumbar Bertambah Jadi 52 Orang Tewas

Regional
Abrasi Sungai Barito, Sebuah Rumah Kontrakan Ambruk, Satu Orang Terluka

Abrasi Sungai Barito, Sebuah Rumah Kontrakan Ambruk, Satu Orang Terluka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com