Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggaran Rp 150 Juta, Hadiah Juara 3 Bupati Cup Pandeglang Hanya Rp 95.000, Dispora Sebut untuk 4 Cabor

Kompas.com - 18/12/2021, 18:42 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Foto tiga amplop bertuliskan 'Juara Panjat Tebing Bupati Cup 2021', viral di media sosial.

Terlihat di sisi masing-masing amplop terdapa beberapa lembar uang. Tak hanya itu. Di foto tersebut terdapat logo Pemerintah Kabupaten Pandeglang.

Untuk amplop bertuliskan Juara II berisi uang Rp 165.000. Sedangkan dua amplop bertuliskan Juara III masing-masing berisi Rp 95.000.

Baca juga: Heboh Foto Hadiah Bupati Cup Rp 95.000, Ini Penjelasan Dispora Pandeglang

Anggaran Rp 150 juta, hadiah Rp 30 juta

Saat dikonfirmasi, Kasi Pembibitan dan Prestasi Olahraga, Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pandeglang, Ahmad Jubaedi, membenarkan foto yang beredar adalah hadiah untuk Bupati Cup.

Ia mengatakan Bupati Cup digelar setiap tahun untuk pembinaan multievent tingkat pelajar di Pandeglang.

Tahun 2021, acara tersebut digelar pada akhir tahun dengan total anggaran Rp 150 juta. Sedangkan untuk hadiah hampir Rp 30 juta untuk empat cabang olahraga (cabor).

Baca juga: Beredar Foto Hadiah Bupati Cup Cuma Rp 95.000, Dispora Pandeglang: Itu Dipotong Pajak

Menurutnya karena anggaran minim dan waktu yang terbatas, Bupati Cup hanya menggelar empat cabor yakni karate, panjat tebing, pencak silat dan futsal dengan sekitar 50 nomor pertandingan.

"Adalah di angka Rp 150 juta itu untuk empat cabor, mustinya Bupati Cup itu hampir 15 cabor, karena anggaran dan waktu, kita berkejaran dengan SPJ (Surat Pertanggungjawaban)," kata dia
kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Sabtu (18/12/2021)

Menurutnya nominal hadiah yang diberikan untuk empat cabor sama.

Baca juga: Pelajar SMP di Pandeglang Demam Sebulan Lebih Usai Divaksin Covid-19, Dinkes: Penyebabnya Belum Diketahui

Jumlah hadiah sesuai kesepakatan antara panitia dan perwakilan tiap cabor saat rapat bersama sebelum event berlangsung.

"Satu cabor pertandingan ada uang lelah. Ini amatir sebetulnya, tidak diberikan apapun tidak masalah," kata dia.

Junedi juga mengoreksi jika hadian dalam foto tersebut sudah dipotong pajak sebesar 6 persen.

Selain itu ia menyayangkan hadiah untuk juara pertama yakni Rp 225.000 tidak ditampilkan hingga muncul kegaduhan.

Baca juga: Ayah dan Anak di Pandeglang Didakwa Korupsi Dana Desa Senilai Rp 418 Juta

"Uang pembinaan, kita sampaikan juara pertama Rp 225.000, juara kedua Rp 175.000 dan juara ketiga Rp 100.000. Ini uang negara, otomatis ada pajak 6 persen, kami tidak memotong sedikit pun, hanya potongan pajak negara," kata Jubaedi.

Ia mengatakan jumlah hadiah tidak besar karena menyesuaikan anggaran yang tersedia.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Acep Nazmudin | Editor : Priska Sari Pratiwi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dugaan Korupsi Lahan Hutan, Anak Bupati Solok Selatan Mangkir Lagi

Dugaan Korupsi Lahan Hutan, Anak Bupati Solok Selatan Mangkir Lagi

Regional
Nama-nama Baru Bermunculan di Bursa Pilkada Salatiga, Salah Satunya Anak Mantan Wakil Wali Kota

Nama-nama Baru Bermunculan di Bursa Pilkada Salatiga, Salah Satunya Anak Mantan Wakil Wali Kota

Regional
Setelah 5 Hari Perjalanan, Biksu Thudong Tiba di Candi Borobudur

Setelah 5 Hari Perjalanan, Biksu Thudong Tiba di Candi Borobudur

Regional
Kisah Nelayan Semarang, Cuaca Ekstrem Sempat Bikin Ragu Bisa Pergi Haji Tahun Ini

Kisah Nelayan Semarang, Cuaca Ekstrem Sempat Bikin Ragu Bisa Pergi Haji Tahun Ini

Regional
Polisi Periksa Pasangan Nikah Sesama Jenis di Halmahera Selatan

Polisi Periksa Pasangan Nikah Sesama Jenis di Halmahera Selatan

Regional
Menantu di Banyuasin Pembacok Mertua Ternyata Sering KDRT Istri

Menantu di Banyuasin Pembacok Mertua Ternyata Sering KDRT Istri

Regional
Pemkot Bandar Lampung Mulai Pembangunan Chinatown

Pemkot Bandar Lampung Mulai Pembangunan Chinatown

Regional
Baru Dikubur Sehari, Makam Mahasiswi Kedokteran UMY Dirusak secara Misterius

Baru Dikubur Sehari, Makam Mahasiswi Kedokteran UMY Dirusak secara Misterius

Regional
Jokowi dan Puan Saling Lempar Senyum di 'Gala Dinner' WWF, Gibran: Semua Baik-baik Saja

Jokowi dan Puan Saling Lempar Senyum di "Gala Dinner" WWF, Gibran: Semua Baik-baik Saja

Regional
Aksi di Laut, Nelayan Sembulang Tolak Relokasi untuk Rempang Eco-City

Aksi di Laut, Nelayan Sembulang Tolak Relokasi untuk Rempang Eco-City

Regional
Sakit Hati Dipecat, Mantan Pekerja Bakar Wanita Pemilik Rumah Makan di Medan

Sakit Hati Dipecat, Mantan Pekerja Bakar Wanita Pemilik Rumah Makan di Medan

Regional
Pilkada Jateng, Gibran Harap Para Cagub Sering Bertemu Warga

Pilkada Jateng, Gibran Harap Para Cagub Sering Bertemu Warga

Regional
Pengantin Wanita yang Ternyata Laki-laki di Halmahera Selatan Dilaporkan ke Polisi

Pengantin Wanita yang Ternyata Laki-laki di Halmahera Selatan Dilaporkan ke Polisi

Regional
Pilkada Solo, Gibran Harap Programnya Dilanjutkan

Pilkada Solo, Gibran Harap Programnya Dilanjutkan

Regional
4 Orang di Sumbawa Ditangkap Polisi Saat Asyik Pesta Sabu

4 Orang di Sumbawa Ditangkap Polisi Saat Asyik Pesta Sabu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com