Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akibat Kabar Bohong Air Laut Naik, Ratusan Warga Kembali Mengungsi ke Rumah Dinas Bupati Sikka

Kompas.com - 15/12/2021, 15:30 WIB
Nansianus Taris,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MAUMERE, KOMPAS.com - Sebanyak 195 orang warga Kelurahan Wolomarang, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka kembali mengungsi ke Rumah Dinas Bupati Sikka, Rabu (15/12/2021) sekitar pukul 12.00 Wita.

Mereka kembali mengungsi akibat kabar bohong air laut naik.

Kabag Prokopim Kabupaten Sikka, Even Edomeko mengatakan, raturan warga itu panik akibat mendengar kabar air laut naik sehingga kembali mengungsi.

"Warga panik dan datang mengungsi kembali ke Rujab (Rumah Jabatan) Bupati Sikka," kata Even kepada Kompas.com, Rabu.

Baca juga: Bupati Sikka Siapkan Gedung untuk Warga yang Mengungsi Akibat Gempa

Even mengatakan, pada pukul 08.50 Wita, pengungsi di Rumah Dinas Bupati tersisa 29 orang dari 350 warga yang nengungsi akibat gempa.

Namun, akibat mendengar kabar bohong itu, warga panik dan kembali ke posko pengungsian di Rumah Dinas Bupati.

Karena itu, pihaknya meminta masyarakat supaya tidak mudah percaya dengan kabar yang tidak jelas sumbernya.

"Update informasi resmi yakni dari pemerintah dan BMKG. Jangan percaya kabar bohong. Jangan juga ikut menyebarkan kabar bohong yang bisa membahayakan banyak orang," jelasnya.

Baca juga: Khawatir Gempa Susulan, Ratusan Warga Pesisir NTT Mengungsi ke Halaman Kantor Bupati Sikka

Sebelumnya, warga Kampung Wuring, Kelurahan Wolomarang, Kecamatan Alok mengungsi di halaman Kantor Bupati Sikka. Mereka terdiri dari usia anak hingga dewasa.

Mereka mengungsi akibat gempa magnitudo 7,4 yang mengguncang Nusa Tenggara Timur (NTT) dan sekitarnya pada Selasa (14/12/2021) sekitar pukul 10.20 WIB.

Pusat gempa bumi tersebut berada pada jarak 112 kilometer arah barat laut Larantuka, Kabupaten Flores Timur dengan kedalaman 12 kilometer.

Gempa tersebut sempat memicu munculnya peringatan dini tsunami di beberapa daerah, yaitu Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Utara, Nusa Tenggara Barat, dan Maluku.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com