Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sisa Dana RTG Lombok Barat Rp 14 Miliar Diusulkan untuk Perbaiki Rumah Rusak karena Banjir

Kompas.com - 10/12/2021, 21:44 WIB
Fitri Rachmawati,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

LOMBOK BARAT, KOMPAS.com- Jumlah kerusakan rumah akibat banjir dan longsor di empat kecamatan di Lombok Barat, terus bertambah.

Berdasarkan Data BPBD NTB, kerusakan rumah mencapai hampir seribu rumah.

Adapun puluhan rumah dilaporkan rusak parah termasuk yang hanyut dan hancur dihantam banjir serta longsor.

Atas kerusakan tersebut Bupati Lombok Barat, Fauzan Khalid mengusulkan pembangunan rumah korban longsor yang rusak parah.

Pembangunan itu diusulkan menggunakan sisa dana rumah tahan gempa (RTG) di Kabupaten Lombok Barat sebesar Rp 14 miliar.

"Saya akan komunikasi dengan BNPB, karena kita di Lombok Barat itu, punya sisa dana RTG (rumah tahan gempa) Rp 14 miliar, kita mau usulkan itu bisa tidak untuk membantu masyarakat yang terdampak banjir ini, dari komunikasi lisan, itu bisa dilakukan," kata Fauzan, Jumat (10/12/2021).

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Kalbar, dan Kalsel 10 Desember 2021

Identifikasi kerusakan

Fauzan mengatakan, pihaknya akan menunggu persetujuan atau izin tertulis dari BNPB, dan Menteri Keuangan.

Pemkab berharap bisa membantu warganya yang kehilangan rumah, tanpa meminta uang lagi pada pemerintah pusat, karena ada sisa dana RTG.

Hanya saja sejauh ini Fauzan mengaku belum mengetahui berapa rumah yang akan dibangun.

Sementara, telah terdata jumlah rumah yang rusak di empat kecamatan yang diterjang banjir dan longsor sebanyak 944 Rumah.

"Tetapi belum kita identifikasi berapa yang rusak berat, rusak sedang dan rusak ringan, " kata Fauzan.

Baca juga: Berpotensi Timbulkan Kerumunan, Orkes Musik Saat Pesta Pernikahan di Lombok Tengah Dibubarkan

Dijelaskannya pula, sisa dana RTG diperoleh pemerintah Kabupaten Lombok Barat karena beberapa hal seperti efesiensi, perubahan status kerusakan rumah warga, dari rusak berat menjadi rusak sedang, sehingga tersisa Rp 14 miliar.

Untuk menentukan berapa nominal bantaun pembangunan rumah, Fauzan menyerahkannya pada pemerintah pusat.

Baca juga: Tanam Pohon Ganja Pakai Pot di Rumahnya, Seorang Pria di Lombok Tengah Ditangkap Polisi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com