Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tinjau Lokasi Banjir di Lombok Barat, Gubernur NTB: akibat Tanggul Jebol

Kompas.com - 06/12/2021, 18:08 WIB
Karnia Septia,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com- Beberapa daerah di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) terendam banjir, akibat hujan dengan intensitas tinggi sejak Minggu (5/12/2021) kemarin.

Gubernur NTB, Zulkieflimansyah meninjau langsung lokasi banjir yang berada di wilayah Gunung Sari, Kabupaten Lombok Barat, Senin (6/12/2021).

Baca juga: Kesaksian Ibu Hamil Saat Banjir di Lombok Barat, Lari dengan Susah Payah, Tak Bisa Selamatkan Barang dari Rumah

Penyebab banjir

Gubernur Zul menyebutkan, selain karena curah hujan yang cukup tinggi, banjir yang terjadi di Perumahan Bhayangkara Residen disebabkan karena jebolnya tanggul sungai yang mengarah ke perumahan.

"Akar masalah penyebab banjir sudah ketemu karena tanggul sungai yang jebol," ungkap Gubernur Zul melalui keterangan tertulis, Senin.

Terkait hal ini, Gubernur Zul meminta kepada BPBD, Dinas PUPR dan Dinsos NTB berkoordinasi dengan pemerintah Kabupaten Lombok Barat untuk membangun tanggul yang lebih besar dan tinggi.

"Mudah-mudahan akan segera diperbaiki," kata Zul.

Selain melihat kondisi masyarakat yang terdampak banjir, Gubernur Zul juga meninjau dapur umum yang telah disiapkan pemerintah NTB  untuk warga terdampak banjir.

Baca juga: Tabrak Truk Fuso yang Sedang Berhenti di Bypass Bandara Lombok, Seorang Pengendara Motor Tewas

4 orang tewas

Selain meninjau lokasi banjir di Gunung Sari, Gubernur Zul juga meninjau lokasi banjir dan tanah longsor di Batulayar, Kabupaten Lombok Barat.

Banjir dan tanah longsor di Batulayar ini  memakan korban jiwa. Sebanyak empat orang meninggal dunia dan satu orang belum ditemukan.

Selain korban meninggal, satu orang mengalami patah tulang akibat terempas material banjir.

Baca juga: Libur Sekolah Akhir Tahun di Lombok Tengah Diundur Januari 2022

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Regional
[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

Regional
Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Regional
Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com