Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heboh Suara Ledakan di Ketapang Kalbar, Polisi: Masih Diselidiki

Kompas.com - 22/11/2021, 18:37 WIB
Hendra Cipta,
Dony Aprian

Tim Redaksi

KETAPANG, KOMPAS.com - Warga Kecamatan Delta Pawan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat (Kalbar) heboh dengan suara ledakan dari sebuah lahan kosong, Minggu (21/11/2021) malam pukul 19.20 WIB.

Kapolres Ketapang AKBP Yani Permana mengatakan, masih melakukan penyelidikan asal muasal ledakan tersebut.

"Benar ada ledakan dan kita telah lakukan penyelidikan dan olah tempat kejadian perkara," kata Yani kepada wartawan, Senin sore.

Baca juga: Ledakan di KM Sabang, 2 Awak Kapal Menderita Luka Bakar Parah

Untuk penyelidikan lebih lanjut, kata Yani, polisi masih menunggu kedatangan Tim Penjinak Bom (Jibom) Brimob Polda Kalbar.

"Tim Jibom Brimob Polda Kalbar saat ini sudah dalam perjalanan dari Pontianak menuju Ketapang," ucap Yani.

Sementara itu, warga sekitar inisial YA (38) mengaku mendengar langsung suara ledakan tersebut.

"Kejadian sekitar pukul 19.20 WIB, saat itu saya sedang berada di rumah," ungkapnya kepada wartawan di Ketapang usai kejadian seperti dikutip Antara.

Ia menjelaskan, ledakan terjadi sangat keras bahkan terasa bergetar sedikit.

Baca juga: Terdengar Suara Keras seperti Ledakan, Ternyata Mobil Brio Terjun Bebas dari Jalan Tol

Kemudian dirinya dan beberapa warga komplek ke luar rumah untuk melihat tempat kejadian.

Mereka melihat gumpalan asap begitu tebal dan bau belerang yang menyengat.

"Saat kami ke tempat kejadian warga dari beberapa komplek dan ada yang dari LP (Lapas Ketapang) berdatangan. Lantaran menurut saya suara ledakan itu lebih kurang radius satu kilometer mungkin masih kedengaran, saking kerasnya," ungkap dia.

"Karena kami tidak menemukan berkas serpihan semacam kertas mercon atau apa. Jadi kami curiga ini ledakan yang tidak wajar. Maka kami melapor ke pihak kepolisian," lanjutnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Regional
Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Regional
Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Regional
Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Regional
Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com