Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Slingnya Putus, Warga Ketakutan Jembatan Lalay di Sungai Cimandiri Sukabumi Ambruk

Kompas.com - 14/11/2021, 22:27 WIB
Budiyanto ,
Khairina

Tim Redaksi

 

SUKABUMI, KOMPAS.com - Masyarakat  semakin mengkhawatirkan Jembatan Lalay di atas Sungai Cimandiri di Desa Bantarkalong, Kecamatan Warungkiara, Sukabumi, Jawa Barat, tiba-tiba ambruk.

Meningkatnya rasa takut warga menyusul putusnya sling jembatan dan besi-besi patah. Peristiwa tersebut mengakibatkan jembatan dengan panjang 50 meter lebar 2,5 meter menjadi miring pada Selasa (9/11/2021).

"Ya betul Pak jembatan yang rusak itu menuju desa kami. Jembatannya memang sudah rusak kemarin ditambah slingnya putus," ungkap seorang pemuda Desa Bantarkalong, Eyes Saepudin saat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu (14/11/2021).

Baca juga: Banjir Rendam Dua Desa di Lombok Barat, Satu Jembatan Terputus

Eyes menuturkan, akibat slingnya putus mengakibatkan posisi jembatan menjadi miring dan bila dilintasi sangat.mengerikan. Terlebih lagi saat ini kondisi cuaca sering hujan sehingga debit air Sungai Cimandiri semakin meningkat.

"Kami sangat khawatir bila melintasi jembatannya. Takutnya tiba-tiba ambruk sedangkan Sungai Cimandiri lagi deras terus," tutur dia.

Kepala Desa Bantarkalong, Rohmatulloh membenarkan bila jembatan penghubung ke wilayah desanya sempat slingnya putus. Namun sekarang sudah diperbaiki dan jembatan bisa dilintasi.

"Alhamdulillah sling yang terputus sudah diperbaiki dengan biaya swadaya, hari itu juga selesai," jawab Rohmatulloh dikonfirmasi terpisah melalui whats app.

Namun, lanjut Rohmatulloh, setelah adanya peristiwa sling penyangga jembatan terputus dibuatkan ketentuan kendaraan yang bisa melintas dan memasang himbauan untuk lebih waspada.

"Saat ini mobil bermuatan dilarang melintas," kata dia.

Rohmatulloh mengharapkan secepatnya Jembatan Lalay ini dibangun dengan yang baru. Karena jembatan yang dibangun sejak jaman penjajahan ini semakin rawan bila terus dilintasi.

"Mohon segera dibangun, jangan diundur-undur. Jangan menunggu jatuh korban jiwa atau ambruk,"  harap dia.

Baca juga: Siswa Bergelantungan di Jembatan Rusak untuk Pergi Sekolah, Pemkab Merangin: Perbaikan Diprioritaskan 2022

"Jembatan ini juga merupakan akses yang sangat vital bagi masyarakat tiga desa menuju Warungkiara dan Palabuhanratu," sambung Rohmatulloh.

Menurut dia, Jembatan Lalay di atas Sungai Cimandiri ini berstatus jembatan kabupaten. Sedangkan rencana pembangunan jembatan baru akan dibangun Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat.

"Sebenarnya 2020 itu sudah deal mau realisasi, tapi ketika kunjungan komisi IV DPRD Provinsi Jabar ada penambahan lebar, sehingga anggaran bertambah.

Maka direncanakan 2021, tapi refocusing anggaran Covid-19," ujar dia.

"Tidak tahu di tahun 2022. Belum ada kabar dan kepastian. Kami sih sangat berharap jemabatan baru dibangun secepatnya," kata Rohmatulloh.

Kepala Polsek Warungkiara Iptu Nandang Herawan mengatakan, pihaknya terus memantau perkembangan Jembatan Lalay di sungai Cimandiri yang sempat terputus slingnya.

"Saat ini jembatan hanya bisa dilintasi mobil kosong saja," kata Nandang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Regional
Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Regional
Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Regional
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Korban Dibunuh di Bandung, Pelaku Ditangkap di Palembang

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Korban Dibunuh di Bandung, Pelaku Ditangkap di Palembang

Regional
Kantor UPT Pembibitan Pertanian NTT Terbakar, 2 Bangunan dan 4 Mobil Hangus

Kantor UPT Pembibitan Pertanian NTT Terbakar, 2 Bangunan dan 4 Mobil Hangus

Regional
Dinyatakan Bersalah Jadi Sebab Banjir di Kota Serang, BBWSC3 Banding

Dinyatakan Bersalah Jadi Sebab Banjir di Kota Serang, BBWSC3 Banding

Regional
Hari Pertama PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Semarang, Belum Ada yang Daftar

Hari Pertama PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Semarang, Belum Ada yang Daftar

Regional
Pemprov Sumbar Siapkan 6 Titik Nobar Timnas lewat Videotron

Pemprov Sumbar Siapkan 6 Titik Nobar Timnas lewat Videotron

Regional
PSI dan PBB Beri Sinyal Kuat Dukung Andra Soni di Pilkada Banten 2024

PSI dan PBB Beri Sinyal Kuat Dukung Andra Soni di Pilkada Banten 2024

Regional
Vonny Francis, Perempuan Pertama yang Menyatakan Diri Maju Pilkada Sikka

Vonny Francis, Perempuan Pertama yang Menyatakan Diri Maju Pilkada Sikka

Regional
Di Sumbawa, Jokowi Ungkap Penyebab Turunnya Harga Jagung

Di Sumbawa, Jokowi Ungkap Penyebab Turunnya Harga Jagung

Regional
Pembangunan 'Sheet Pile' di Kawasan Rawan Rob Semarang Capai 70 Persen

Pembangunan "Sheet Pile" di Kawasan Rawan Rob Semarang Capai 70 Persen

Regional
Mengaku Cari Kalung Buat Seserahan, 2 Ibu Rumah Tangga Bobol Toko Emas

Mengaku Cari Kalung Buat Seserahan, 2 Ibu Rumah Tangga Bobol Toko Emas

Regional
Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Regional
'Niscala' Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

"Niscala" Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com