Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Kelurahan di Padang Masih Ditemukan Kasus Aktif Covid-19

Kompas.com - 14/11/2021, 19:21 WIB
Perdana Putra,
Dony Aprian

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Sebanyak 10 kelurahan di Kota Padang, Sumatera Barat, masih terdapat kasus aktif Covid-19. Sementara 94 kelurahan lainnya sudah nihil kasus.

Kepala Dinas Kesehatan Padang Feri Mulyani mengatakan, di setiap kelurahan yang belum bebas itu terdapat masing-masing satu kasus.

"Masih ada 10 kelurahan yang masih ditemukan kasus Covid-19. Tapi masing-masing hanya satu," kata Feri yang dihubungi Kompas.com, Minggu (14/11/2021).

Baca juga: 9 Daerah di Maluku Bebas Covid-19, Tersisa 5 Kasus Aktif

Feri menyebutkan, 10 kelurahan yang belum bebas Covid-19 tersebut yaitu, Jati, Kubu Marapalam, Air Tawar Timur, Lolong Belanti.

Kemudian, Lubuk Buaya, Korong Gadang, Sungai Sapih, Pagambiran, Pisang, dan Surau Gadang.

Feri menyebutkan, dari 10 sisa kasus Covid-19 itu, dua di antaranya adalah kasus konfirmasi bergejala. Keduanya saat ini sedang dirawat.

Sedangkan delapan kasus lainnya merupakan kasus konfirmasi tanpa gejala. Rinciannya, empat kasus dirawat dan empat kasus isolasi.

Baca juga: Kasus Aktif Covid-19 di Kulon Progo Tersisa 23 Orang

Menurut Feri, pada hari ini terdapat 2 kasus baru, sehingga totalnya jadi 42.218 kasus.

Kasus tambahan itu, masing-masingnya dari Kelurahan Lolong Belanti dan Pisang.

"Juga terdapat tambahan 2 kasus sembuh, sehingga totalnya kini 41.654 kasus. Tambahan pasien sembuh itu dari Kelurahan Cupak Tangah dan Kampung Lapai," jelas Feri.

Untuk kasus meninggal di Kota Padang hingga saat ini ada 554 orang.

Kendati kasus sudah mulai melandai, namun Feri mengimbau warga tetap melaksanakan protokol kesehatan dan divaksin untuk warga yang belum.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com