Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SBY: Sebelum Jadi Presiden, Saya Sudah Masuk Aceh, bahkan Bertemu GAM untuk Cari Jalan Perdamaian

Kompas.com - 04/10/2021, 12:50 WIB
Masriadi ,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

ACEH UTARA, KOMPAS.com - Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengungkap sejumlah upaya dalam proses perjanjian damai antara pemerintah Indonesia dengan Gerakan Aceh Merdeka (GAM).

SBY mengatakan, dia sudah beberapa kali mendatangi Aceh sebelum menjadi presiden.

SBY menemui sejumlah tokoh untuk merintis perdamaian di Aceh.

 

 

Baca juga: Mana yang Paling Besar, Utang Negara Pemerintahan SBY atau Jokowi?

 

“Saya sebagai salah satu pelaku sejarah, sebelum jadi presiden, sebenarnya sudah tiga-empat tahun masuk Aceh. Semua kabupaten dan kota kami datangi berkali-kali, bertemu Abu (ulama) dan tokoh masyarakat, semua pihak. Bahkan berkomunikasi pula dengan pihak GAM waktu itu untuk mencari jalan bagaimana konflik benar-benar kita atasi dan perdamaian bisa kita wujudkan,” kata SBY, saat menjadi pembicara dalam forum international conference "Toward Sustainable Development in Aceh" yang digelar Universitas Islam Negeri (UIN) Ar Raniry, Banda Aceh, Senin (4/10/2021) secara daring.

Baca juga: [POPULER MONEY] Arti Status Penerima Subsidi Gaji 2021 | Membandingkan Utang Era SBY dan Jokowi

 

SBY mengatakan, saat maju sebagai calon presiden dan wakil presiden bersama Jusuf Kalla, keduanya berkomitmen untuk mendamaikan serta berkomitmen menjaga perdamaian di Aceh.

“Saat Pemilu 2004, saya bersama Pak Jusuf Kalla sepakat untuk mengakhiri konflik Aceh. Alhamdulillah diberi amanah dan itu kami tunaikan saat memimpin Indonesia,” kata SBY.

Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat ini juga mengenang peristiwa tsunami Aceh. 

Saat itu, SBY dan istri, almarhumah Ani Yudhoyono mendatangi Aceh tiga hari setelah peristiwa tersebut.

Halaman:


Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com