Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Festival Kopi Magelang, Sejuta Cangkir Kopi Bakal Dibagikan Gratis

Kompas.com - 27/09/2021, 13:09 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana,
Khairina

Tim Redaksi

 

MAGELANG, KOMPAS.com - Sejuta cangkir kopi bakal dibagikan gratis kepada para pecinta kopi pada Festival Kopi Magelang (Magelang Coffee Fest) di kompleks Candi Borobudur, Kabupaten Mageang, Jawa Tengah, 2 Oktober 2021. 

Untuk mengenalkan acara itu, sejumlah anak muda yang tergabung dalam komunitas kopi Magelang menggelar sosialisasi dalam acara vaksinasi Covid-19 massal di Taman Wisata Candi Borobudur, Minggu (26/9/2021).

Ketua panitia kegiatan, Muhammad Arif Setiawan, dalam keterangan pers yang diterima mengatakan, Festival Kopi Magelang digelar memperingati hari kopi internasional di dalam kompleks Taman Wisata Candi Borobudur.

"Sebanyak 1 juta cangkir kopi akan kami bagikan gratis dalam acara itu. Kopi itu hasil dari kegiatan sobo kebon (keliling kebun) milik petani untuk kami pilih kopi terbaik Magelang," jelas Arif kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang menyempatkan singgah di standnya di lokasi vaksinasi Covid-19 massal. 

Baca juga: Perkenalkan, Kopi Susu Kambing Kreasi 3 Pemuda di Karawang

Festival kopi tersebut, lanjut dia, sengaja digelar untuk mengangkat kopi Magelang. Sebab, kopi merupakan salah satu penyangga ekonomi masyarakat Magelang.

"Selama pandemi ini, kami merasakan dampak bagi petani kopi yang drop penghasilannya. Untuk itu kami ingin menggelar festival ini dengan agar para petani kopi di Magelang bisa sejahtera," ucap Arif.

Menurut Arif, kopi dan Magelang tak bisa dipisahkan.

Bahkan, menurut catatan sejarah, Magelang dulu dibangun dari hasil penjualan kopi.

"Dan kopi di Magelang itu ada banyak sekali. Kalau kita lihat data, dari 5 gunung yang ada di sekitar Magelang, semuanya punya kopi. Dalam setahun, hasil kopi Magelang 500 ton lebih pertahun," jelasnya.

Selain membantu petani, Magelang Coffee Fest juga ditujukan untuk meningkatkan ekonomi masyarakat Magelang.

Selama ini, orang tahu Magelang hanya Candi Borobudur. Padahal ada banyak keunggulan lain, salah satunya produk kopi.

"Harapannya kopi bisa menjadi pendamping pariwisata, jadi oleh-oleh untuk orang yang datang ke sini. Karena ini juga identitasnya Magelang, bukan hanya Candi. Nanti dalam acara festival itu, akan kami angkat cerita-cerita masa lampau kepada wisatawan," jelasnya.

Baca juga: Petugas BPBD yang Pukuli Pedagang Kopi Terancam Dipecat

Sementara itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendukung penuh kegiatan anak-anak muda Magelang itu. Menurutnya, kegiatan itu menarik dan menjadi hal baru bagi wisatawan.

"Saya pesan jangan cuma bagi-bagi kopi gratis, tapi juga ada diskusi tentang kopi, ada pertunjukan cara meracik dan membuat kopi. Pasti menarik," jelas Ganjar. 

Ganjar juga mengajak masyarakat untuk datang memeriahkan Magelang Cofee Fest pada 2 Oktober 2021 nanti. Ia meminta agar protokol kesehatan tidak boleh diabaikan.

"Akan ada sejuta kopi gratis lho, kalau nggak percaya kowe teko (kamu datang saja). Tanggal 2 Oktober besok jangan lupa, datang ke Magelang dan ngopi kopi Magelang," ucap Ganjar. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Regional
Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Regional
Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Regional
Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Regional
PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

Regional
DBD di Lampung Melonjak, Brimob 'Gempur' Permukiman Pakai Alat 'Fogging'

DBD di Lampung Melonjak, Brimob "Gempur" Permukiman Pakai Alat "Fogging"

Regional
Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Dramatisnya Laga Indonesia Vs Korsel, Ibu Pratama Arhan Deg-degan, Kerabat Witan Menangis

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Mantan Caleg di Pontianak Tersangka Mafia Tanah Rp 2,3 Miliar Resmi Ditahan

Regional
Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Tetap Jalankan Tugas Wali Kota Solo Sampai Dilantik Jadi Wapres, Gibran: Itu Perintah Pak Presiden Terpilih

Regional
Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan 'Dijual' Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Cerita Bocah 15 Tahun di Bengkulu, Diperkosa Kakak dan "Dijual" Rp 100.000 oleh Ibu ke Pacarnya

Regional
Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Mengenal Agrowisata Petik Buah Girli Ecosystem Farming Milik Adi Latif Mashudi (Bagian 3)

Regional
Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Dugaan Malapraktik di Banjarmasin, Anggota Tubuh Terpisah Saat Dilahirkan

Regional
Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Lewat Explore South Sumatera Expo 2024, Pj Gubernur Fatoni Promosikan Potensi Wisata hingga Seni Budaya Sumsel

Regional
Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Raih Gelar Doktor, Walkot Semarang Lulus dengan Predikat Summa Cum Laude

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com