Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus TNI Hajar Warga di Buleleng Bali, 5 Orang Diperiksa Jadi Saksi

Kompas.com - 31/08/2021, 14:45 WIB
Ach Fawaidi,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

BULELENG, KOMPAS.com - Insiden kekerasan yang dilakukan beberapa orang anggota TNI terhadap warga di Desa Sidetapa, Kabupaten Buleleng, Bali, kini bergulir di ranah hukum.

Sebanyak lima orang warga Desa Sidetapa dipanggil polisi setalah Dandim 1609/Buleleng Letkol Inf Muhammad Windra Lisrianto batal mencabut laporan atas dugaan pemukulan yang dialaminya.

Kapolres Buleleng AKBP Andrian Pramudianto mengatakan, pemeriksaan terhadap lima warga Desa Sidetapa dilakukan pada Senin (30/8/2021). Kelima orang tersebut masih berstatus saksi dalam peristiwa itu.

Baca juga: TNI Hajar Warga di Buleleng Bali, Sempat Sepakat Damai, Berujung Laporan Polisi

"Pemanggilan pertama sebagai saksi. Mereka dimintai keterangan tentang kejadian tersebut, apa yang mereka ketahui. Siapa, apa, bagaimana kronologi peristiwanya," kata Andrian saat dihubungi, Selasa (31/8/2021).

Andrian menuturkan, kelima orang itu adalah Kadek Dicky Okta Andrean, Gede Dendi Teguh Wahyudi, Made Sumada, Nyoman Wijaya, dan Putu Pujianto.

Mereka didampingi tim kuasa hukum dari Berdikari Law Office, yakni Gede Pasek Suardika, Kadek Cita Ardana Yudi, Made Arnawa, I Made Kariada, dan Komang Nila Adnyani.

Warga Desa Sidetapa yang dipanggil itu, lanjut Andrian, sangat kooperatif dalam menjelani pemeriksaan dengan status saksi.

"Meraka kooperatif, datang semua," tuturnya.

Baca juga: TNI AD Menyayangkan Kericuhan antara Tentara dan Warga Saat Tes Covid-19 di Buleleng

Selain lima orang tersebut, Andrian mengatakan, masih akan memanggil saksi lain untuk melengkapi keterangan yang diperlukan kepolisian dalam proses penyelidikan.

Saksi lain yang akan dipanggil yakni tokoh adat maupun tokoh masyarakat.

Ia juga tak menutup kemungkinan penyidik akan memanggil saksi dari pihak TNI untuk melengkapi keterangan.

"Ke depan maasih pemeriksaan saksi lain yang hadir saat kejadian, Satpol PP, Dishub, Puskesmas, akan kami panggil. Termasuk terlapor kemungkinan akan kami panggil jika diperlukan keterangan atau bukti lain," kata dia.

Andrian tak memerinci kapan saksi lain itu akan dilakukan pemanggilan. Namun, ia memperkirakan pemanggilan dilakukan dalam satu minggu ke depan.

"Pemanggilan saksi lain minggu ini mungkin setelah Pagerwesi (hari suci umat Hindu). Jadi ini prosesnya masih periksa dulu, belum ada penetapan tersangka," tuturnya.

Baca juga: Duduk Perkara TNI Hajar Warga di Buleleng Bali, Berawal dari Penanganan Covid-19 hingga Berujung Laporan Polisi

Terpisah, kuasa hukum warga Sidetapa, Gede Pasek Suardika mengaku menghormati proses hukum yang berlangsung.

Halaman:


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Gempa M 6,1 Guncang Bula

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com