Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Pilu S, Tempuh 100 Km dari Blitar ke Malang Cari Pengobatan, Ditolak RS dan Meninggal di Jalan

Kompas.com - 06/08/2021, 10:09 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Nasib pilu dialami oleh S (38), warga Desa Kesamben, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar.

Pria tersebut meninggal di perjalanan saat pontang-panting mencari pengobatan hingga terpaksa harus keluar daerah, Selasa (3/8/2021).

Bahkan dalam kondisi sakit S harus menempuh perjalanan lebih dari 100 kilometer untuk mencari rumah sakit.

Hal ini dilakukan lantaran S yang mengalami batuk dan demam terus mendapatkan penolakan dari rumah sakit yang didatanginya.

Baca juga: Ditolak 3 Rumah Sakit, Pasien Batuk dan Demam Ini Meninggal di Jalan

Dari Blitar ke Malang

Ilustrasi berkendara mobilSHUTTERSTOCK Ilustrasi berkendara mobil

Mulanya pihak keluarga membawa S lantaran dia mengalami demam serta batuk dan kondisinya tak kunjung membaik.

Sedangkan saturasi oksigen S pun berada di angka 78 persen.

Tujuan pertama keluarga yakni membawa S ke RSUD Ngudi Waluyo Blitar.

Mereka menuju ke rumah sakit tersebut menggunakan mobil.

Jarak yang ditempuh untuk mencapai RS Ngudi Waluyo adalah 10 kilometer.

Camat Kesamben Setiyono mengatakan, sesampainya di sana keluarga mendapat penolakan lantaran rumah sakit dalam kondisi penuh.

"Kata keluarga mereka ditolak di Ngudi Waluyo karena penuh" ujar Setiyono.

Baca juga: Pontang-panting Cari Rumah Sakit, Nurul Lita Dianasari dan Bayinya Meninggal

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com