Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 WNI Ditangkap karena Coba Masuk Malaysia Saat Lockdown, 3 Positif Covid-19

Kompas.com - 30/07/2021, 15:39 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

NUNUKAN, KOMPAS.com – Agensi Penguat Kuasaan Maritim Malaysia (APMM) mengamankan lima Warga Negara Indonesia (WNI) yang nekat menerobos masuk saat kebijakan lockdown masih berlangsung.

Kelimanya adalah, Abdul Rahman Bin Baksarin (15), Basnar Bin Beta (58), Julaiha Binti Nasing (43), Pahira Binti Pendeng (56) dan Dawwani Binti Dundung (51).

"Sebanyak tiga orang yang diamankan, terkonfirmasi positif Covid-19," ujar Stafnis/LO Polri di Tawau Malaysia, AKBP Agus Siswanto, melalui pesan tertulis, Jumat (30/7/2021).

Baca juga: Korupsi Rp 243 Juta, Mantan Kades Kabur 4 Bulan ke Malaysia, Mengaku Banyak Utang karena Proyeknya Gagal

Menurut laporan Direktur Kawasan Maritim Tawau Kapten Maritim Siva Kumar Vengadasalam, kejadian bermula ketika kapal patroli APMM mendeteksi sebuah speedboat yang melaju kencang di Tanjung Batu, Malaysia, pada 27 Juli 2021 sekitar 23.45 Wita.

Saat melihat kapal patroli APMM, speedboat yang dikemudikan oleh remaja setempat berusia 17 tahun itu langsung tancap gas, mencoba melarikan diri.

"Namun akhirnya speedboat terbalik, sehingga pasukan APMM langsung mengamankan lima WNI yang diduga mencoba masuk Malaysia secara illegal," kata Agus.

Dari pemeriksaan yang dilakukan, para WNI dimaksud tidak dapat menunjukkan dokumen perjalanan atau identifikasi yang valid.

Baca juga: Sempat Kabur ke Malaysia Selama 4 Bulan, Mantan Kades Ditahan karena Kasus Korupsi

Mereka juga memberikan berbagai alasan, termasuk mengklaim insiden kapal terbalik menyebabkan semua dokumen mereka tenggelam ke laut.

"Saat ini para WNI ditahan di bawah Undang Undang Imigrasi 1959/63 karena mencoba memasuki negara itu melalui rute yang tidak diketahui. Sementara tiga WNI yang terkonfirmasi positif dalam tes skrining deteksi dini, diserahkan ke Kementerian Kesehatan Malaysia (Depkes) untuk ditindaklanjuti," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Regional
Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Regional
Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Regional
Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program 'Sekolah Sisan Ngaji'

Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program "Sekolah Sisan Ngaji"

Regional
Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Regional
Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Regional
Ambil Formulir Pendaftaran PDI-P, Ketua DPRD Banyumas Siap Maju Pilkada Lagi

Ambil Formulir Pendaftaran PDI-P, Ketua DPRD Banyumas Siap Maju Pilkada Lagi

Regional
Viral, Video Anggota Satpol PP Makassar Dipukul Saat Razia 'Manusia Silver'

Viral, Video Anggota Satpol PP Makassar Dipukul Saat Razia "Manusia Silver"

Regional
Sepekan Banjir Rob Sayung Demak, 273 Hektar Sawah Terancam Gagal Panen

Sepekan Banjir Rob Sayung Demak, 273 Hektar Sawah Terancam Gagal Panen

Regional
Mayat Wanita Ditemukan Membusuk di Rumah Kontrakan Mataram NTB

Mayat Wanita Ditemukan Membusuk di Rumah Kontrakan Mataram NTB

Regional
Polisi Cari Pelaku dan Penyebar Video Adegan Oral Seks di Tempat Wisata Air Panas di Maluku Tengah

Polisi Cari Pelaku dan Penyebar Video Adegan Oral Seks di Tempat Wisata Air Panas di Maluku Tengah

Regional
Lerai Teman Berkelahi karena Masalah Asmara, Pemuda di Bangka Barat Tewas

Lerai Teman Berkelahi karena Masalah Asmara, Pemuda di Bangka Barat Tewas

Regional
PPP Maluku Buka Penjaringan Calon Kepala Daerah Tanpa Mahar Politik

PPP Maluku Buka Penjaringan Calon Kepala Daerah Tanpa Mahar Politik

Regional
Bus dan 2 Mobil Terlibat Kecelakan Karambol di Solo

Bus dan 2 Mobil Terlibat Kecelakan Karambol di Solo

Regional
Hadiri Dharma Santi Nyepi 1946 Saka, Mas Dhito Janji Penuhi Kebutuhan Umat Hindu di Kediri

Hadiri Dharma Santi Nyepi 1946 Saka, Mas Dhito Janji Penuhi Kebutuhan Umat Hindu di Kediri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com