Covid-19 Varian Delta Ada di Sulsel, Diduga Dibawa Pekerja dari Jawa

KOMPAS.com- Covid-19 varian delta sudah ditemukan di Sulawesi Selatan.  Sedikitnya ada 12 orang yang dipastikan terjangkit varian virus corona itu.

Kepala Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan Ichsan Mustari mengatakan, Covid-19 varian delta dibawa oleh pekerja bangunan yang berasal dari Pulau Jawa.

"Dari Jawa penyebarannya, pegawai apartemen," kata Ichsan, Selasa (20/7/2021).

Baca juga: 8 Kasus Covid-19 Varian Delta Ditemukan di 5 Daerah di Kalimantan Utara

Menurut Ichsan, varian delta lebih terjadi penularannnya, tapi risiko kematiannya rendah.

Meski demikian, warga Sulawesi Selatan tetap diminta waspada dan menerapkan protokol kesehatan secara ketat, terlebih orang yang punya penyakit penyerta.

Epidemiolog Universitas Hasanuddin Ridwan Amiruddin menyebutkan, varian delta merupakan salah satu penyebab terjadinya lonjakan kasus Covid-19 di Sulawesi Selatan.

Selain itu, abainya masyarakat dengan protokol kesehatan juga jadi sebab kasus orang terjangkit virus corona semakin banyak.

"Tingkat keabaian masyarakat kita masih tinggi, jadi bertemulah ketidak patuhan dengan daya serang varian baru dari Covid yang sangat tinggi," kata Ridwan.

Baca juga: Waspada, Covid-19 Varian Delta Sudah Sampai Merauke, Papua

Ridwan pun memperkirakan, adanya varian baru ini bisa membuat terjadi penambahan 1.000 kasus baru Covid-19 di Sulawesi Selatan.

Sebelumnya diberitakan, Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto alias Danny Pomanto mengungkapkan ada 12 orang di kotanya yang terjangkit Covid-19 varian delta.

"12 orang terindikasi terkena varian delta. Jika varian delta, dalam 5 menit bisa langsung menyebar dengan cepat,” kata Danny Pomanto ketika dikonfirmasi, Minggu (18/7/2021) malam.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Awal Mula Covid-19 Varian Delta di Sulsel Dibawa Pekerja Apartemen Makassar Setelah dari Jawa.