Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Stok Menipis, 123 Tabung Oksigen Dikirim ke RSUD Jayapura

Kompas.com - 21/07/2021, 07:44 WIB
Dhias Suwandi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jayapura sempat mengalami kekosongan tabung oksigen. Sementara, pasien Covid-19 terus berdatangan, bahkan melebihi kapasitas tempat tidur.

Sebagai rumah sakit rujukan utama pasien Covid-19 di Papua, kini bed occupancy ratio (BOR) RSUD Jayapura sudah lebih 100 persen. Sehingga beberapa pasien harus ditempatkan di selasar dan teras rumah sakit.

Kekurangan oksigen di rumah sakit tersebut untuk sementara bisa teratasi setelah Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri memastikan bakal mengirim 123 tabung dari RS Bhayangkara Jayapura.

"Terkait masalah tabung oksigen, kami Polda Papua akan mem-backup sementara tabung yang kosong. Total sebanyak 123 tabung oksigen dari RS Bhayangkara," ujarnya melalui keterangan tertulis, Selasa (20/7/2021).

Fakhiri telah memantau secara langsung kondisi di RSUD Jayapura. Ia memastikan, Polda Papua akan membantu semaksimal mungkin setiap kendala yang dialami RSUD Jayapura dalam menangani pasien Covid-19.

Baca juga: RSUD Ngudi Waluyo Blitar Kehabisan Stok Oksigen Tabung

"Kedatangan kami juga untuk mengetahui kesulitan dan kendala apa yang dimiliki RSUD Jayapura dalam menangani pasien Covid-19," kata Fakhiri.

Wakil Direktur RSUD Jayapura, Silwanus Sumule mengakui bila sempat terjadi kekosongan oksigen di tempatnya bekerja.

Namun, sudah ada pasokan tabung oksigen yang bisa digunakan untuk beberapa jam pada Selasa pagi.

"Ketersediaan oksigen di RSUD Dok II Kota Jayapura saat ini sudah habis, di mana tadi pagi stok kami ada 20 tabung oksigen. Namun karena kebutuhan untuk pasien yang sangat tinggi, sehingga 20 tabung tersebut habis dengan sangat cepat," kata dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com