Kadinkes Pontianak Positif Covid-19, Diisolasi di RS karena CT 12,6

PONTIANAK, KOMPAS.com – Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar), Sidiq Handanu, terkonfirmasi positif Covid-19.

Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan mengatakan, saat ini Sidiq menjalani karantina di Rumah Sakit Kota Pontianak, karena berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium swab dengan metode polymerase chain reaction (PCR), cycle threshold (CT) rendah, yakni 12,6.   

“Saat hasil PCR keluar, Beliau langsung minta dikarantina di rumah sakit kota karena CT 12,6 yang berarti kandungan virus di dalam tubuhnya banyak dan rentan menularkan kepada orang lain,” kata Bahasan kepada wartawan, Kamis (24/6/2021).

Baca juga: Setelah Beberapa Hari Isolasi Mandiri, Wali Kota Pontianak Dilarikan ke Rumah Sakit

Bahasan menyebut, kondisi kesehatan Sidiq tidak ada keluhan, walau sempat mengalami demam beberapa hari sebelum hasil swab PCR keluar.

“Kondisinya sekarang sepertinya baik saja, bisa whatsaap dan telepon, sudah tidak ada gejala, Senin dan Selasa kemarin sempat pusing serta demam,” jelas Handanu.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kalbar Harisson menyebut, terdapat tambahan 155 kasus konfirmasi positif Covid-19 pada Rabu (23/6/2021).

Sebanyak 13 orang di antaranya harus mendapat perawatan di rumah sakit.

“Pada saat yang sama, juga terdapat 103 orang yang dinyatakan sembuh,” ucap Harisson.

Baca juga: Wali Kota Pontianak Positif Covid-19 Walau Sudah Divaksin, Ini Penjelasan Gubernur Kalbar

Dengan demikian, sejak pandemi, total kasus Covid-19 di Kalbar mencapai 13.522 orang, 12.382 telah dinyatakan sembuh, dan 201 orang meninggal dunia.

“Kemudian ada 939 orang pasien Covid-1t aktif,” tutup Harisson.