PONTIANAK, KOMPAS.com - Wali Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar), Edi Rusdi Kamtono mengaku positif Covid-19.
"Saya walaupun selalu menggunakan masker dengan aktivitas yang padat, pada hari Sabtu malam hingga Minggu demam, dan tadi pagi tes swab PCR hasilnya saya terkonfirmasi positif Covid-19," kata Edi melalui akun media sosialnya yang terkonfirmasi, Selasa (15/6/2021).
Edi menerangkan, saat ini, dia sudah menjalani isolasi mandiri di rumah.
"Selama menjalankan isolasi untuk tugas pemerintahan ditangani oleh Pak Wakil Wali Kota Pontianak, Bahasan," ujar Edi.
Baca juga: Detik-detik Kecelakaan Maut di Bundaran Untan Pontianak, 1 Orang Tewas, Polisi Temukan Miras
Edi berharap, untuk sementara waktu warga Kota Pontianak bisa bersabar dan menahan diri untuk ikut menyukseskan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berskala mikro secara ketat selama 14 hari.
Edi menekankan tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dan menjaga stamina tubuh, karena saat ini tingkat penularan Covid-19 semakin tinggi.
"Mohon doa semoga saya cepat sembuh dan kita semua diberi kekuatan dan terhindar dari Covid-19," harap Edi.
Diberitakan, PPKM berbasis mikro di Kota Pontianak, mulai dijalankan, Senin (14/6/2021) sampai 14 hari ke depan.
Baca juga: Kecelakaan Beruntun Bundaran Untan Pontianak Tewaskan 1 Orang, Polisi Temukan Arak di Mobil
Selain membatasi aktivitas masyarakat di mal, warung kopi dan kafe, sejumlah ruas jalan juga ditutup dan dialihkan.
"Untuk mendukung pengetatan PPKM skala mikro, Polresta Pontianak akan melaksanakan pengalihan arus lalu lintas di sebagian jalan, yang akan berlaku mulai Senin pukul 20.00 WIB," kata Kapolresta Pontianak Kombes Pol Leo Joko Triwibowo melalui keterangan tertulisnya, Senin sore.