GARUT, KOMPAS.com - Jumlah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Garut, Jawa Barat, terus mengalami peningkatan pasca Idul Fitri.
Tak hanya itu, jumlah pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia juga terus meningkat.
Humas Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Pemerintah Kabupaten Garut Yeni Yunita menyampaikan, kasus Covid-19 di Kabupaten Garut pada Selasa (1/6/2021), bertambah 140 kasus.
Baca juga: Dua Minggu Usai Lebaran, Kasus Covid-19 di Garut Naik Dua Kali Lipat
"Hasil rapid test PCR diperoleh konfirmasi positif Covid-19 sebanyak 73 kasus. Hasil pemeriksaan rapid test antigen pada kasus kontak erat dan suspek bergejala yang positif ada 67 kasus, jumlah keseluruhan 140 kasus," kata Yeni dalam keterangan tertulis, Selasa malam.
Menurut Yeni, data ini merupakan rekaman perkembangan kasus Covid-19 di Kabupaten Garut hingga Selasa, pukul 23.15 WIB, yang dihimpun oleh Satgas Covid-19 Kabupaten Garut.
Selain peningkatan angka kasus positif Covid-19 yang tinggi, pada hari ini juga terdapat 8 orang pasien Covid-19 yang meninggal dunia.
Sementara itu, jumlah pasien positif Covid-19 yang dinyatakan sembuh sebanyak 38 orang.
Baca juga: Alasan Ridwan Kamil Tetapkan Jabar Siaga I Covid-19
Hingga saat ini, jumlah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Garut total sudah mencapai 10.165 kasus, dengan jumlah pasien yang meninggal sebanyak 435 orang.
Mengingat jumlah kasus positif Covid-19 yang terus mengalami peningkatan, Yeni mengingatkan agar masyarakat bisa membatasi kegiatan di luar rumah dan disiplin menerapkan protokol kesehatan.
"Pak Bupati sudah mengeluarkan surat edaran pembatasan aktivitas masyarakat, kurangi kegiatan di luar rumah, lebih disiplin terapkan protokol kesehatan, pakai terus masker dan rajin cuci tangan," ujar Yeni.
Sebelumnya, dari laporan tertulis Satgas Penanganan Covid-19 Pemkab Garut, peningkatan kasus positif mulai dirasakan sejak Sabtu (30/5/2021), di mana jumlah kasus bertambah 117 kasus.
Peningkatan kasus ini diantisipasi Pemkab Garut dengan mengeluarkan Surat Edaran Bupati Garut yang berisi pembatasan aktivitas masyarakat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.