Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemudik yang Terjaring di Pos Ajibarang Dites Antigen, Dikarantina jika Positif

Kompas.com - 10/05/2021, 20:39 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Dony Aprian

Tim Redaksi

BANYUMAS, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyumas, Jawa Tengah, melakukan tes cepat antigen terhadap pemudik yang terjaring penyekatan di Pos Ajibarang.

Pasalnya, banyak pemudik dari arah Jakarta yang lolos, bahkan menjebol penyekatan sebelum masuk wilayah Banyumas.

"Permasalahannya rumit, karena tidak hanya menyangkut warga Banyumas," kata Bupati Banyumas Achmad Husein saat meninjau poski penyekatan di Ajibarang, Kabupaten Banyumas, Senin (10/5/2021).

Baca juga: Ada 3.000 Pemudik Curi Start Sudah Masuk ke Banyumas

Untuk pemudik tujuan Banyumas yang terjaring penyekatan akan otomatis diarahkan untuk menjalani karantina di GOR Satria.

"Tapi ini ada warga Purworejo, Kebumen, dan wilayah sebelah timur itu (yang melintasi Banyumas). Kami mau ambil kebijakan suruh balik lagi juga bagaimana, wong sudah sampai sini," ujar Husein.

Pihaknya kemudian mengambil langkah melakukan tes antigen kepada para pemudik.

"Kami ambil kebijakan untuk dites antigen semuanya, gratis. Kalau negatif silakan lanjut," kata Husein.

Husein memilih mengambil kebijakan itu atas dasar pertimbangan kemanusiaan.

"Ini kebijakan daerah, saya ambil sendiri, supaya tidak terlalu menyengsarakan. Saya yang bertanggungjawab," ujar Husein.

Baca juga: Klaster Baru Penyebaran Covid-19 di Banyumas Bermunculan, Tempat Isolasi Penuh

Sebelumnya, kata Husein, setiap hari ada sekitar 200 kendaraan, baik roda empat maupun roda dua yang diputar balik.

Sementara itu, Kapolresta Banyumas Kombes Pol M Firman Lukmanul Hakim yang ikut mengatakan, jebolnya penyekatan di wilayah barat Kabupaten Banyumas menjadi persoalan tersendiri di daerah.

"Rumitnya di sini. Ini polemik jadinya, karena kami berharap disekatnya dari daerah barat, nah ternyata daerah barat jebol, ini akan berdampak di wilayah kami," kata Firman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Pilkada Bangka Selatan, PDIP Berpotensi Usung Kembali Petahana Riza-Debby

Pilkada Bangka Selatan, PDIP Berpotensi Usung Kembali Petahana Riza-Debby

Regional
Puluhan Sopir Angkut Barang di Pelabuhan Pangkalbalam Kehilangan Pekerjaan

Puluhan Sopir Angkut Barang di Pelabuhan Pangkalbalam Kehilangan Pekerjaan

Regional
KKB Kabur Saat Pasukan TNI dan Polri Tiba di Homeyo Intan Jaya

KKB Kabur Saat Pasukan TNI dan Polri Tiba di Homeyo Intan Jaya

Regional
KPU Wonogiri Tetapkan 50 Caleg DPRD Terpilih, 6 Mengundurkan Diri

KPU Wonogiri Tetapkan 50 Caleg DPRD Terpilih, 6 Mengundurkan Diri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com