Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

18 Tahun Kerja Jadi Montir Bantu Suami, Suhanti: Kadang Ada yang Tanya, Apa Bisa?

Kompas.com - 22/04/2021, 04:25 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Suhanti, wanita berusia 41 tahun asal Banyumas, Jawa Tengah, mengaku sudah 18 tahun bekerja sebagai montir untuk membantu suaminya, Ariyanto (41).

Dilansir dari Tribunbanyumas.com, Suhanti awalnya tak tahu apa-apa tentang mesin motor. Namun, sang suami mengajarinya sedikit demi sedikit.

"Kalau kunci-kunci sudah hapal, baut-baut juga hapal, membongkar bisa, merakit kembali ya cukup bisa, service, ganti oli, tambal ban bisa, tapi kalau yang agak sulit saya serahkan lagi pada suami," ujarnya, Rabu (21/4/2021).

Baca juga: Cerita Istri Pria yang Aniaya Perawat di RS Siloam: Jujur, Sejak Awal Sikap Suster Tidak Enak

Saat ditemui di rumahnya di Jalan Raya Notog RT 6 RW 2, Suhanti menceritakan, montir perempuan jarang ada di desanya.

Hal itu membuat beberapa pelanggan baru bengkelnya sempat menanyakan kemampuannya.

"Kadang kalau orang umum tanya, apa bisa memperbaiki, mungkin karena saya wanita jadi orang bertanya seperti itu," katanya.

Baca juga: Mengaku Jual Daging Sapi, Ternyata Babi Celeng, 3 Pedagang Ditangkap

Namun, hal itu tak menjadi masalah bagi Suhanti. Dirinya mengaku bekerja menjadi montir karena untuk membantu suami dan mencari penghasilan bagi keluarga.

"Buat apa malu, yang penting adalah bekerja secara halal dan walaupun harus kotor-kotor seperti ini tidak masalah.Saya juga senang dan ikhlas dengan pekerjaan ini," tuturnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com