JAYAPURA, KOMPAS.com - Ali Mom (16), siswa kelas 1 SMAN 1 Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, menjadi korban pembunuhan yang dilakukan kelompok kriminal bersenjata (KKB).
Ia ditemukan tewas pada Jumat (16/4/2021) pukul 06.30 WIT di Kampung Uloni, Distrik Ilaga.
Dari hasil penyelidikan, diketahui pelaku pembunuhan adalah wakil dari Lekagak Telenggen yang merupakan pimpinan KKB di Kabupaten Puncak.
"Dari hasil penyidikan didapati bahwa tersangka Lerry Mayu Telenggen intens menghubungi korban untuk membeli dan mengantarkan pinang dan rokok kepada Lerry Mayu," ujar Kasatgas Humas Operasi Nemangkawi Kombes Iqbal Alqudussy, melalui rilis, Jumat (16/4/2021).
Baca juga: KKB Tembak Mati Seorang Siswa SMA di Puncak, Papua, Motornya Dibakar
Kemudian, pada pukul 23.30 WIT, didapati Lerry Mayu menghubungi Lekagak Telenggen melalui pesan singkat dan menginfokan bahwa dirinya dan pasukan telah "menghajar" Ali Mom.
Lalu pada Jumat, pukul 10.51 WIT, Lerry Mayu menginfokan kepada Lekagak Telenggen bahwa telah melakukan penembakan terhadap seseorang sekitar pukul 17.00.
"Namun, Lerry Mayu mengaku tidak mengetahui korban adalah aparat atau masyarakat sipil," kata Iqbal.
"Melalui hasil komunikasi tersebut dapat disimpulkan bahwa Lerry Mayu salah tembak dan mengira korban adalah aparat keamanan yang kemudian ditembak saat korban mengantarkan pinang dan rokok. Sehingga, menembak pemuda tersebut hingga meninggal dunia," sambung Iqbal.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.