Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Videonya Dimanipulasi, Denny Indrayana Lapor Polisi

Kompas.com - 07/04/2021, 16:50 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Tak Terima videonya diedit dan dijadikan bahan kampanye hitam yang diduga dilakukan seseorang berinisial RF, calon Gubernur Kalimantan Selatan Denny Indrayana melapor ke Direktorat Reserse Kriminalisasi Khusus Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Kalsel) pada, Rabu (7/4/2021).

Video berdurasi 3 detik itu dianggap Denny sangat menyudutkannya, apalagi bermuatan Suku Agama dan Ras (SARA) sehingga bertentangan dengan Undang-undang transaksi elektronik atau ITE.

Usai melaporkan RF, Denny menemui sejumlah wartawan yang menunggunya.

"Ini menurut saya sudah melanggar batas-batas. Silahkan melakukan kampanye, tapi tidak kampanye hitam, fitnahan, bersinggungan dengan isu sara. Inikan terkait dengan agama, jadi jangan main-main," tegas Denny.

Baca juga: Shalat Subuh di Daerah PSU, Denny Indrayana Dilaporkan ke Bawaslu, Pelapor: Tak Boleh Ada Kegiatan Politik di Rumah Ibadah

Denny melanjutkan, video yang diedit tersebut berdurasi cukup panjang, bukan tiga detik seperti yang telah beredar luas di media sosial.

Dalam video aslinya, Denny menjelaskan prinsip-prinsip anti politik uang jelang lebaran.

Menurutnya, jangan sampai ada calon gubernur yang memanfaatkan momen ramadhan untuk membagikan parsel, atau zakat fitrah untuk menarik simpati warga di daerah Pemungutan Suara Ulang (PSU).

"Di situ saya menjelaskan prinsip-prinsip anti politik uang. Karena ini menjelang lebaran. Video saya itu dengan sengaja diedit seolah-olah saya menolak zakat fitrah," ujarnya.

Baca juga: Safari Shalat Subuh Denny Indrayana Dilaporkan ke Bawaslu

Denny menambahkan, RF merupakan orang yang diduga kuat pertama kali menyebarkan video tersebut.

"Bahwa yang bersangkutan men-share berita itu melalui smartphone dia ke media sosial, karena itu saya laporkan," jelasnya.

Sementara itu, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait laporan Denny Indrayana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Regional
Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Regional
Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Regional
Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Regional
Konten Judi 'Online' dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Konten Judi "Online" dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Regional
Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Regional
Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Regional
Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Regional
Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Regional
Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program 'Sekolah Sisan Ngaji'

Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program "Sekolah Sisan Ngaji"

Regional
Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Regional
Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Regional
Ambil Formulir Pendaftaran PDI-P, Ketua DPRD Banyumas Siap Maju Pilkada Lagi

Ambil Formulir Pendaftaran PDI-P, Ketua DPRD Banyumas Siap Maju Pilkada Lagi

Regional
Viral, Video Anggota Satpol PP Makassar Dipukul Saat Razia 'Manusia Silver'

Viral, Video Anggota Satpol PP Makassar Dipukul Saat Razia "Manusia Silver"

Regional
Sepekan Banjir Rob Sayung Demak, 273 Hektar Sawah Terancam Gagal Panen

Sepekan Banjir Rob Sayung Demak, 273 Hektar Sawah Terancam Gagal Panen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com