LAMPUNG, KOMPAS.com - Hasil observasi kejiwaan terhadap PK (25), pelaku pembunuhan sadis di Lampung sudah keluar.
PK sebelumnya melakukan pembunuhan sadis terhadap ayah kandungnya.
Hasil observasi ini masih dipelajari oleh kepolisian untuk menentukan langkah selanjutnya terhadap pelaku.
Baca juga: Anak Bunuh Bapak secara Sadis di Lampung Tengah, Bagian Tubuh Korban Dibawa Keliling Kampung
Humas Rumah Sakit Jiwa Kurungan Nyawa David membenarkan bahwa hasil observasi terhadap pasien itu sudah keluar pada Kamis (1/4/2021).
"Hasilnya sudah keluar. Sudah kami serahkan ke kepolisian, karena yang mengumumkan hasil itu adalah kepolisian," kata David saat dihubungi, Senin (5/4/2021).
David menambahkan, pasien juga sudah diserahkan kembali ke kepolisian bersama hasil observasinya.
Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jabar, Jateng, Banten, Sumsel, Babel, dan Lampung 4 April 2021
PK diketahui telah membunuh S (69) secara sadis.
Pembunuhan itu terjadi di dapur rumah mereka di Kampung Sendang Rejo, Lampung Tengah.
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Kalirejo Iptu Edy Suhendra mengatakan, hasil observasi dari RSJ masih dipelajari oleh penyidik.
"Masih kami pelajari hasil observasinya. Nanti kami gelar perkara berdasarkan hasil observasi ini," kata Edy.
Edy menambahkan, pihaknya juga sudah mengumpulkan bukti dan keterangan sejumlah saksi atas kasus pembunuhan tersebut.
"Nanti setelah gelar perkara akan kami publikasikan hasilnya, untuk sementara hanya itu yang bisa kami sampaikan," kata Edy.
Menurut Edy, observasi atas kejiwaan pelaku ini dilakukan karena ada informasi bahwa pelaku mengalami gangguan jiwa.
"Pernah dibawa berobat, tapi ke puskesmas," kata Edy.
Namun, polisi tidak menemukan bukti secara medis yang menjelaskan bahwa pelaku mengalami gangguan jiwa.
Polisi kemudian memutuskan untuk memeriksa pelaku di RSJ.
Edy mengatakan, dari hasil pemeriksaan pasca kejadian, pelaku selalu mengaku bahwa dia ketakutan karena merasa hendak disantet oleh korban.
"Dia (pelaku) ngomong, daripada dia dibunuh korban, lebih baik dia yang bunuh duluan," kata Edy.
Diberitakan sebelumnya, seorang anak membunuh ayah kandungnya sendiri usai pulang dari sawah di Lampung Tengah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.