MALANG, KOMPAS.com - Kecelakaan lalu lintas terjadi di perlintasan rel kereta api tanpa palang pintu di Jalan Bangsa, RT 2/RW 1, Desa Jatiguwi, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang, Senin (29/3/2021) sekitar pukul 11.30 WIB.
Mobil Toyota Yaris dengan nomor polisi N 1869 DX tertabrak Kereta Api Penataran.
Baca juga: Dalam 2 Hari, Densus 88 Tangkap 5 Terduga Teroris di Kota Bima, NTB
Kapolsek Sumberpucung, AKP Effendy Budi Wibowo mengatakan, mobil tersebut dikemudikan warga setempat bernama Vina Dewi Anggraeni (33). Vina berkendara bersama anaknya.
Mobil tersebut melaju dari utara di Jalan Bangsa yang terdapat perlintasan rel kereta api tanpa palang pintu.
Sesampainya di perlintasan itu, mobil silver tersebut tertabrak Kereta Api Penataran yang datang bersamaan dari arah timur.
Kereta itu melaju dari arah Stasiun Kepanjen, Kabupaten Malang, menuju Blitar.
"Sesampainya di perlintasan, pengemudi kendaraan mobil tidak mengetahui ada kereta melintas dan terjadilah kecelakaan," kata Effendy melalui keterangan tertulis kepada Kompas.com, Senin.
Mobil yang dikendarai Vina sempat terseret sejauh 15 meter dari lokasi tabrakan.
Akibat kecelakaan itu, Vina mengalami luka berat dan dilarikan ke Rumah Sakit Ramdani Husada.
Sedangkan anaknya, Nindi (12) tewas di lokasi kejadian karena menderita luka di kepala.
Baca juga: Ledakan di Gereja Katedral Makassar, Petugas Keamanan Terluka karena Tahan Terduga Pelaku
"Meninggal dunia di TKP dengan luka di kepala. Korban di bawa ke RSUD Kepanjen," katanya.
Effendy mengimbau warga yang akan melintasi rel kereta api untuk berhati-hati dan memastikan tidak ada kereta yang akan melintas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.