Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Positif Covid-19 Setelah 2 Kali Vaksin, Bupati Sumedang: Vaksinasi Tidak Menjamin 100 Persen, tapi...

Kompas.com - 27/03/2021, 13:53 WIB
Robertus Belarminus

Editor

KOMPAS.com - Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir dinyatakan positif Covid-19 meski telah disuntik vaksin.

Dony mengatakan, sudah menerima dua dosis suntikan vaksin Covid-19 pada 29 Januari 2021 dan 12 Februari 2021.

"Vaksinasi tidak menjamin 100 persen seseorang terbebas dari Covid-19. Tapi, apabila divaksin, menurut kajian medis, Insya Allah akan meminimalisasi gejala. Jadi, vaksinasi itu sangat penting," ujar Dony, kepada Kompas.com melalui pesan singkat, Sabtu (27/3/2021).

Dony melakukan tes PCR pada Jumat (26/3/2021) dan hasilnya dinyatakan positif Covid-19 per hari ini, Sabtu (27/3/2021).

Baca juga: Bupati Sumedang Positif Covid-19, Sudah Vaksin 2 Kali

Tes PCR dilakukan Dony sebagai bagian dari upaya tracing, testing, dan treatment.

Sebelumnya, Dony kontak erat dengan pasien positif Covid-19. Kondisi Dony dan keluarga saat ini dalam keadaan sehat.

"Saya positif Covid-19 berdasarkan hasil tes PCR hari ini," ujar Dony.

Dony menyebutkan, saat ini tengah menjalani isolasi mandiri selama 14 hari ke depan.

"Semoga terus sehat dan segera pulih. Mohon doanya saja dari seluruh warga Sumedang," sebut Dony.

Baca juga: Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran Sebanyak 7 Kali

Sesuai dengan protokol kesehatan, kata dia, kepada siapa pun yang merasa pernah kontak erat, dimohon untuk melakukan isolasi mandiri selama 14 hari.

"Saya mengimbau kepada seluruh warga Sumedang untuk tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan. Selalu memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan rajin mencuci tangan. Jangan lupa untuk vaksinasi," kata Dony.

(KOMPAS.COM/AAM AMINULLAH)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Regional
Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Regional
Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Regional
Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Regional
Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com