Diminta Kembalikan Ponsel, Pria Ini Cekik dan Umpat Ibunya

KOMPAS.com-Farid Murfan alias Farid (38), warga Jalan Lamotu, kelurahan Lere, Kecamatan Palu Barat, Palu mencekik leher ibu kandungnya sambil mengumpat.

Pria itu digelandang ke Mapolres Palu, Kamis (30/1/2020) siang dan kasus penganiayaan itu ditangani Penyidik Unit Perlindungan Peremuan dan Anak (PPA).

Kasat Reskrim Polres Palu AKP Esti Prasetyo Hadi mengatakan, penangkapan Farid dilakukan Unit PPA dan Tim Buser Polres Palu pada Selasa (28/1/2020).

“Saat ini, tersangka sudah kami amankan, dan masih dalam proses pemeriksaan oleh penyidik unit PPA,” jelas Esti, seperti ditulis Tribunnews.com.

Baca juga: Peras dan Aniaya Pedagang dengan Timbangan Besi, 7 Preman di Samarinda Ditangkap

Farid melakukan penganiayaan terhadap ibu kandungya sambil mengucapkan kata-kata kasar.

Bahkan, ia mengancam untuk membunuh ibu kandungnya yang sudah berusia 61 tahun.

Diduga, Farid tersinggung atau tidak senang dengan teguran yang disampaikan ibu kandungnya yang meminta Farid untuk mengembalikan ponsel milik keponakannya.

Diketahui, penganiayaan itu ternyata sudah berulang kali dilakukan terduga pelaku kepada ibu kandungnya.

Meski sudah beberapa kali menikah, Farid yang bekerja sebagai buruh bangunan itu masih tinggal di rumah milik ibu kandungnya.

Di rumah tersebut penganiayaan itu dilakukan Farid terhadap ibu kandungya.

Artikel ini telah tayang di Tribunpalu.com https://palu.tribunnews.com/2020/01/30/kesal-dinasehati-pria-di-kota-palu-tega-cekik-leher-ibu-kandungnya-sambil-ucapkan-kata-kata-kasar.