JAKARTA, KOMPAS.com - Berikut berita populer Kompas.com pada Kamis (28/3/2019) pagi ini.
Seorang remaja berinisial FAF (14) melakukan aksi yang merugikan pengendara ojek online karena melakukan pemesanan makanan fiktif. Bahkan, FAF melakukannya hingga 185 kali selama tiga pekan.
FAF memesan makanan dengan memberikan alamat yang bukan rumah atau tempat dia berada kepada pengendara ojek online.
Berdasarkan laporan dari Kepolisian Grogol, Sukoharjo, FAF baru ketahuan melakukan aksinya saat memesan makanan untuk diantar ke alamat Maryanto (60) di Dukuh Turi RT 002 RW 007 Desa Cemani, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.
"Pada Minggu (24/3/2019) pukul 20.00 WIB, korban H Maryanto dapat kiriman makanan dari Grab berupa makanan nasi ayam Popeye (restoran ayam goreng) sebanyak 20 dus," ujar Kapolsek Grogol, Sukoharjo, AKP Didik Noertjahjo saat dihubungi Kompas.com, Selasa (26/3/2019).
Baca selengkapnya di sini.
Pasangan calon presiden nomor urut 1, Joko Widodo beserta pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno berjabat tangan setelah debat pilpres pertama di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Kamis (17/1/2019). Tema debat pilpres pertama yaitu mengangkat isu Hukum, HAM, Korupsi, dan Terorisme.
"Saya kira masyarakat sudah sadar bahwa tuduhan-tuduhan itulah yang saya kira, Pak Jokowi merasa dia yang difitnah, padahal yang lebih banyak difitnah, yang lebih banyak dituduh adalah Pak Prabowo," ujar Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3/2019).
Pernyataan itu tiba-tiba dia lontarkan ketika ditanya soal persiapan debat keempat yang salah satunya mengangkat tema ideologi.
Baca selengkapnya di sini.
Founder dan CEO Alvara Research Center Hasanudin Ali, saat memaparkan hasil survei di Hotel Oria, Jakarta, Minggu (26/8/2018)
Berdasarkan survei terhadap 1.200 responden yang mewakili 34 provinsi, dari 22 Februari hingga 2 Maret 2019, 53 persen responden memilih Jokowi-Ma'ruf. Sementara 34,7 persen responden memilih Prabowo-Sandiaga.
"Jumlah responden yang menjawab tidak tahu sebanyak 11,4 persen," ujar CEO Alvara Research Center Hasanuddin Ali kepada Kompas.com, Rabu (27/3/2019).
Baca selengkapnya di sini.
Suasana terminal keberangkatan di Bandara SSK II Pekanbaru, Riau, terlihat sepi setelah adanya kebijakan kenaikan tiket pesawat domestik, Selasa (15/1/2019).