Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga Uno Tanggapi Santai Munculnya Situs Skandal Sandiaga

Kompas.com - 25/09/2018, 18:18 WIB
Iqbal Fahmi,
Farid Assifa

Tim Redaksi

PURBALINGGA, KOMPAS.com - Menjelang pemilihan presiden tahun 2019, muncul sebuah situs berisi konten artikel yang menuding calon wakil presiden nomor urut 2, Sandiaga Salahuddin Uno terlibat sejumlah skandal perselingkuhan di kantor lamanya.

Ditemui di sela-sela kunjungannya ke Purbalingga, Selasa (25/9/2018), Jawa Tengah, Sandiaga sendiri menanggapi isu miring tersebut dengan santai.

Menurut dia, situs yang memuat fitnah terhadap dirinya hanya upaya dari pihak yang tidak bertanggung jawab untuk memecah komitmen tentang impian pemilu damai.

“Pertama-tama kita dari awal sudah menolak politik fitnah yang hanya akan menimbulkan perpecahan,” katanya.

Sandiaga menduga, munculnya situs tersebut merupakan bentuk kampanye hitam yang menyerang personal dirinya.

Baca juga: Kubu Jokowi-Maruf Minta Situs Skandal Sandiaga Segera Ditutup

Untuk itu, dia mengharap masyarakat agar tidak memakan mentah-mentah informasi tersebut agar tidak terjadi polarisasi.

Dia sendiri tidak ambil pusing dengan beredarnya situs tersebut. Prioritasnya saat ini hanya menciptakan iklim kampanye yang sejuk dan menyerahkan persoalan ini sepenuhnya kepada pihak penegak hukum.

“Kita harapkan komitmen pemilu damai itu bisa kita pegang teguh. Sudah saatnya kita melangkah menuju politik tanpa hoaks, tanpa SARA, kampanye sejuk dan demokrasi yang memberikan solusi,” pungkasnya.

Baca juga: Polisi Koordinasi dengan Kominfo soal Situs Skandal Sandiaga

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com