Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasangan "Asyik" Menunggu Hasil Penghitungan Manual dari KPUD

Kompas.com - 27/06/2018, 17:47 WIB
Farid Assifa

Editor

KOMPAS.com - Ketua Tim Sukses Pasangan Sudrajat-Ahmad Syaikhu, H Haru menegaskan, pihaknya akan menunggu hasil resmi dari Komisi Pemilihan Umum Jabar terkait hasil pencoblosan pada Rabu (27/6/2018).

Haru mengatakan, pihaknya menghargai hasil quick count sejumlah lembaga survei yang menempatkan pasangan Ridwan Kamil - Uu Ruzhanul Ulum unggul.

"Kami mengharagi hasil quick count. (Tapi)tampaknya hasil quick count yang ada belum ada pihak yang mengklaim kemenangan," kata Haru dalam konfersi pers mengomentari hasil quick count, di Wisma Kartipah Dago, Bandung, Rabu.

Ia mengatakan, pihaknya menunggu hasil rekapitulasi manual dari KPUD.

"Kami belum lupa rilis lembaga survei yang hari ini melaksanakan quick count, menempatkan Asyik di posisi 3 atau 4," tandasnya.

Baca juga: Dedi Mulyadi: Selamat kepada Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul Ulum

Haru mengatakan, selain KPUD, pihaknya juga menggelar real count dan saat ini masih dalam proses penghitungan.

"Pilgub 2018 belum selesai. Oleh karena itu, tolong suara Asyik dijaga, C1 diamankan. Nanti kita akan tahu siapa sebenarnya gubernur Jabar," tandasnya.

Calon Gubernur Jabar Sudrajat yang hadir dalam konferensi itu mengatakan, pihaknya meyakini bahwa Pilkada Jabar belum final. Ia mengajak masyarakat Jabar, terutama kader partai pendukung, bersabar menunggu hasil resmi penghitungan manual KPUD," katanya.

"75.000 TPS lebih di Jabar sangat besar. Ppa yang disampaikan quick count tidak merepresentasikan hasil Pilkada. Tidak ada satu pun klaim kemenangan yang berdasakan hasil quick count," tandasnya.

Baca juga: Demokrat: Selamat kepada Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul...

Hasil hitung cepat atau quick count Litbang KOMPAS dalam Pilkada Jawa Barat, Rabu (27/6/2018), menunjukkan pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum menang.

Pantauan Kompas.com di Pusat Data Litbang Kompas, pada pukul 17.16 WIB, data yang masuk sudah 100 persen.

Pasangan Ridwan Kamil-UU Ruzhanul Ulum menang dengan 32,54persen suara. Pasangan Sudrajat-Ahmad Syaikhu memperoleh 29,53 persen suara.

Pasangan Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi menempati posisi ketiga dengan perolehan 25,72 persen. Tubagus Hasanudin-Anton Carliyan berada di urutan terakhir dengan perolehan 12,2 persen.

Litbang Kompas mengambil 400 sampel TPS dengan metode pemilih sampel stratified sistematic sampling yang tersebar di seluruh daerah.

Adapun simpangan kesalahan (margin of error) 1 persen. Artinya, hasil survei bisa bertambah atau berkurang sekitar 1 persen. Survei ini memiliki tingkat kepercayaan 99 persen.

Angka ini bukan hasil penghitungan resmi. KPU akan melakukan rekapitulasi hasil suara hingga 9 Juli 2018.

Kompas TV Ide unik ini diberi restu oleh pimpinan Damkar karena bertujuan untuk sosialisasi profesi pemadam kepada masyarakat luas.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com