Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Potongan Tubuh Manusia Ditemukan Berserakan di Lingkar Weleri Kendal

Kompas.com - 05/12/2017, 16:11 WIB
Slamet Priyatin

Penulis

KENDAL, KOMPAS.com - Warga Weleri, Kendal, Jawa Tengah, dikejutkan dengan penemuan potongan tubuh manusia berjenis kelamin laki-laki, yang berserakan di jalan Lingkar Weleri Kendal, Selasa (5/12/2017).

Potongan tubuh tersebut ditemukan terpisah di jalan lingkar Weleri, Desa Tratemulyo, Kecamatan Weleri Kendal, tepatnya di jembatan Tratemulyo. Sebagian potongan tubuh hancur dan sisanya masih utuh.

Dugaan sementara, pemilik potongan tubuh ini adalah korban tabrak lari. Hingga kini, polisi masih melakukan penyelidikan kemungkinan adanya penyebab dugaan lain.

Salah satu warga Weleri, Sukanto mengaku dirinya pernah melihat pria gelandangan yang sering berada di lokasi kejadian. Namun ia tidak bisa memastikan apakah potongan tubuh tersebut milik laki-laki yang sering di lokasi kejadian atau bukan.

“Kami tidak tahu warga mana,” kata Sukanto.

Sementara itu, Kanit Lakalantas Polres Kendal, Ipda Eko S mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan. Korban dibawa ke kamar mayat RSUD Suwondo Kendal.

“Dugaan sementara, setelah kami mengumpulkan keterangan dari masyarakat, korban adalah orang gila,” ujarnya.

Baca juga : Diduga Disambar Buaya, Potongan Tubuh Pria Ditemukan di Muara Sungai

Terkait dengan hal itu, Kasat Reskrim Polres Kendal, AKP Aris Munandar mengatakan, dugaan sementara, potongan tubuh tersebut adalah korban tabrak lari. Menurut Aris, pihaknya akan melakukan penyelidikan guna mengetahui penyebab lainnya.

“Ciri korban yang potongan tubuhnya ditemukan tercecer, memiliki tato di lengan tangan,” jelasnya.

Kompas TV Pencarian terhadap seorang warga Kambera yang diduga dimangsa buaya ketika memancing belut di Sungai Lambanapu berlangsung hingga Rabu kemarin.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com