Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Mobil Lawan Arus di Tol Semarang-Ungaran

Kompas.com - 11/06/2017, 14:31 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

UNGARAN, KOMPAS.com - Video rekaman sebuah kendaraan minibus warna silver tertangkap kamera warga melintas melawan arah di Jalan Tol Semarang-Ungaran menuju Salatiga viral di media sosial.

Seorang netizen pemilik akun Christovita Wiloto merekam peristiwa itu selama kurang lebih 30 detik.

"EDAN !!! Tadi waktu di tol ke Salatiga dari Semarang, kami dikejutkan dengan mobil FAST FURIOUS ALA INDONESIA, di seberang jalan ada kendaraan melaju kencang melawan arus tol, mobil melaju cukup jauh kembali ke gerbang masuk Salatiga. Edan !!!. Saya rekam via video handphone," tulis akun Christovita Wiloto.

Tidak diketahui secara persis kapan video itu diambil. Namun pemilik akun tersebut baru mengunggahnya ke Facebook 15 jam yang lalu, dilihat pada Minggu (11/6/2017) pukul 13.20.

Di dalam video tersebut, Christovita Wiloto juga sempat mengomentari aksi pengemudi mobil  tersebut.

"Saudara-saudara ada orang lucu ...di tol jalan melawan arus...di tol Semarang menuju Salatiga...waow berapa kilometer dia jalan," ucap Wiloto dalam video tersebut.

Adegan yang terekam di video tersebut, mobil Toyota Kijang kapsul tersebut terlihat melintas di kilometer 20 hingga 21 ke arah Ungaran yang seharusnya diperuntukkan bagi kendaraan ke arah Semarang.

Paling tidak, sepanjang rekaman video, mobil tersebut sudah melaju melawan arus sepanjang 500 meter. Sedikitnya, ada enam mobil yang berpapasan dengan kendaraan yang nekat tersebut.

Saat dikonfirmasi, Staf Operasional PT Trans Marga Jawa Tengah (TMJ) Sabilillah mengaku baru mengetahui hal ini.

"Tolong kalau ada videonya," kata Sabil saat dihubungi, Minggu siang.

Setelah melihat video tersebut, Sabil memastikan bahwa kejadian itu berlangsung di ruas tol Ungaran bukan Salatiga.

"Wah itu Ungaran. Kalau Salatiga tidak mungkin karena belum dibuka," ungkapnya.

(Baca juga: Mobil Polisi Lawan Arus Saat Kawal Mobil Pengantin di Bandung)

Namun Sabil belum bisa memberikan penjelasan secara rinci mengenai kejadian tersebut. Dia mengaku baru akan berkoordinasi dengan Manajer Operasional PT Trans Marga Jateng (TMJ), Fauzi Abdurrahman.

 

Kompas TV Hindari Razia, Motor-Motor Ini Nekat Lawan Arus
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com