BANYUWANGI, KOMPAS.com - Nyamuk hijau yang menyerbu pemukimam di Dusun Blokgagung, Desa Karangdoro, Kecamatan Tegalsari tidak berbahaya bagi manusia.
Hal tersebut disampaikan oleh Kadis Kesehatan Banyuwangi, dr. Widji Lestariono kepada Kompas.com, Jumat (13/1/2017).
Ia menjelaskan pada tanggal 12 Januari 2017, Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur sudah melakukan penyelidikan epidemilogi ulang untuk mengidentifikasi nyamuk hijau yang di temukan di pemukiman warga.
"Dari petugas entomolog didapatkan bahwa nyamuk hijau itu sejenis lalat dengan nama genus Chironomos dan banyak ditemukan di sawah," ucap dia.
Binatang tersebut menghisap cairan tumbuhan yang mengandung klorofil hingga warnanya hijau.
Ia menjelaskan, nyamuk hijau tersebut bukan menjadi vektor dari sebuah penyakit sehingga tidak berbahaya bagi manusia.
"Kalau ada nyamuk hijau datang tinggal dibersihkan," katanya.
Dia juga menambahkan selama tiga bulan munculnya nyamuk hijau di pemukimam warga, tidak ada laporan dari masyarakat terkait dampak penyakit munculnya nyamuk hijau tersebut.
Baca: Nyamuk Hijau Serbu Permukiman Warga di Banyuwangi