Menginap di Wisma, Marlian Ditemukan Tewas dengan Mulut dan Hidung Berbusa

KENDARI, KOMPAS. Com - Seorang perempuan bernama Marlian (36), ditemukan tewas dengan mulut dan hidung mengeluarkan busa dalam kamar penginapan Wisma indonesia Jalan C.M.Tiahahu Kelurahan Lepo-Lepo, Kecamatan Baruga, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, Rabu (23/11/2016).

Korban merupakan warga Jalan Tupai, Kelurahan Tipulu, Kecamatan Kendari Barat. Saat ditemukan korban dalam posisi terlentang di atas ranjang hotel.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Baruga, AKP Ketut Arya Wijanarka, mengatakan, korban ditemukan oleh karyawan wisma.

"Sekitar pukul 14.00 Wita, Fadli mendatangi kamar korban 204 dengan maksud hendak menanyakan kepada korban apakah ingin memperpanjang sewa kamarnya. Kemudian mengetuk berkali-kali pintu kamar korban. Namun, tidak ada jawaban," tuturnya.

Karena tak ada jawaban, kemudian Fadli memanggil rekan kerjanya Sandi dan Rahman untuk membuka pintu kamar 204. "Mereka sudah berusaha membuka namun tidak bisa, makanya mereka coba dengan kunci serep. Setelah ia coba, ternyata kunci kamar tergrendel dari dalam," ujar dia.

Selanjutnya, Rahman kemudian memanjat  jendela kamar 202 kemudian tembus di kamar korban, dan melihat korban sudah meninggal.

"Rahman kemudian membuka pintu kamar dan menyampaikan hal tersebut kepada rekannya, kemudian mereka melaporkan ke Polsek," katanya.

Petugas kepolisian melakukan olah tempat kejadian perkara. Selanjutnya jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan visum. "Kami masih menyelidikan kasus ini, menunggu visum dokter untuk mengetahui penyebab kematian korban. Namun, kita tidak temukan tanda-tanda kekerasan fisik di tubuh korban," ucap  Arya.

Sementara itu, Aco, suami korban terlihat histeris setelah mendapati istrinya terbujur kaku tak bernyawa di kamar mayar RS Bhayangkara Kendari.

"Tapi memang itu malam sempat dia bilang terakhir mi ini kita liat saya," tutur Aco.

Ia mengaku, hubungan dengan istrinya baik-baik dana tak ada masalah. 

Adapun resepsionis Wisma Indonesia Mega menyebutkan, korban masuk penginapan sendiri pada hari Selasa kemarin sekitar pukul 15.00 Wita.