DENPASAR, KOMPAS.com - Pasca-ledakan di depan Mapolresta Solo yang diduga bom bunuh diri, Kapolda Bali Irjen Pol Sugeng Priyanto mengimbau semua anggota yang berjaga di markas polisi menggunakan rompi antipeluru.
"Tingkatkan pengamanan diri terhadap setiap anggota dengan body system dan menggunakan rompi antipeluru dan membawa senjata tajam. Dan, melaporkan hal-hal yang menonjol pada kesempatan pertama," kata Kapolda Bali Irjen Pol Sugeng Priyanto melalui pesan singkat, Selasa (5/7/2016).
Kapolda Sugeng juga mengimbau masyarakat Bali tidak perlu takut karena Bali masih aman dan kondusif.
"Untuk Bali masih kondusif. Waspada, namun tidak perlu takut. Tetap beraktifitas secara normal. Laporkan kepada polisi jika masyarakat melihat hal-hal yang mencurigakan," tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, Kapolda Sugeng juga telah menginstruksikan kepada jajarannya untuk meningkatkan penjagaan dan pengamanan markas serta melakukan razia secara selektif.
Pintu masuk ke Bali baik melalui pelabuhan maupun bandara tentu saja harus diperketat, apalagi sudah memasuki musim mudik dan balik serta liburan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.