K tampak tegang dengan tatapan kosong. Petugas dan panitia yang melihat kejadian itu pun segera memberi pertolongan. Mereka lalu membawa K ke mobil ambulans yang disiagakan di halaman Kantor Pemkab Polewali Mandar.
Saat rombongan diberangkatkan, K juga tetap ikut berangkat menuju asrama haji dengan mobil ambulans.
Asisten I Pemkab Polewali Mandar Amujib menjelaskan, K mengalami depresi berat lantaran beberapa saat sebelum berangkat ke Tanah Suci, dia sempat terlibat konflik keluarga hingga penyakitnya kambuh.
Meski demikian, Amujib menegaskan, K tetap diperkenankan berangkat. Di Makassar, para calon anggota jemaah haji ini masih akan menjalani cek kesehatan terakhir sebelum diberangkatkan ke Tanah Suci.
"Jemaah haji yang sakit itu karena ada persoalan dalam rumah tangga mereka, dan memang informasi yang kita dapatkan, penyakitnya kambuh karena persoalan keluarga. Namun, kami sudah melakukan upaya untuk pendampingan khusus, mulai berangkat dari sini sampai masuk Asrama Haji Sudiang, Makassar," ujar Amujib.
Saat bus dan ambulans akan diberangkatkan, ratusan pengantar segera menyalami keluarga mereka yang menjadi calon anggota jemaah haji.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.