Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Surat Ini Ungkapan Rasa Cinta dan Kangen Buat Engeline"

Kompas.com - 26/08/2015, 19:12 WIB
Kontributor Denpasar, Sri Lestari

Penulis

DENPASAR, KOMPAS.com - Tak hanya membacakan doa, menyalakan lilin dan meletakkan bunga-bunga, teman sekolah Engeline dari SD Negri 12 Sanur juga membacakan surat yang ditujukan kepada almarhum Engeline.

Surat itu dibacakan oleh teman Engeline yang bernama Hartini dalam acara doa bersama peringatan 100 hari meninggalnya Engeline di Jalan Sedap Malam, Denpasar, Rabu (26/8/2015).

"Surat untuk Engeline. Engeline, kami sahabatmu. Kami temanmu dan kami adalah saudaraku. Di sini kamu menghabiskan waktuku, bermain dan berteman. Di sini pula kamu kamu harus meregang nyawa atas kekejaman ibu angkatmu. Engeline sayang, kami mencintaimu. Mungkin kamu lebih baik meninggalkan kami lebih dulu daripada harus menghabiskan waktumu dengan pesakitan. Tapi kami berjanji akan tetap berjuang dan mengawasi kasusmu untuk mendapatkan keadilan yang pantas buatmu. Selamat jalan Engeline, istirahatlah dengan tenang. Kami semua mencintaimu. Salam," ungkapnya.

Selain membacakan surat spesial untuk Engeline, di acara bersamaan ini juga ada pembacaan puisi cinta untuk Engeline. Teman-teman sekolah yang hadir di acara doa bersama ini cukup antusias sejak sore hingga petang menjelang acara usai. Mereka merasakan bagaimana dulu bersama Engeline bermain di sekolah dan kini tidak bisa dilakukan lagi.

"Surat ini untuk (ungkapkan) rasa cinta dan kangen buat Engeline," kata Hartini singkat.

Acara doa bersama peringatan 100 hari meninggalnya Engeline yang dilakukan di depan kediaman ibu anhkat Engeline, Margriet Christina Megawe yang kini ditetapkan sebagai tersangka dimulai pukul 17.00 Wita hingga menjelang petang.

Rangkaian acara diawali dengan sambutan, dari P2TP2A Denpasar yang menginisiasi acara, perwakilan pihak Sekolah SD Negeri 12 Sanur, doa bersama, menyalakan lilin dan meletakkan bungan mawar putih. Acara berjalan aman dan lancar juga berkat bantuan keamanan dari kepolisian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com