Jelang Pilkada Serentak, Gubernur Bali Bentuk Tim Asistensi

"Ini untuk membantu mereka dan bukan untuk mencampuri tugas-tugas mereka. Supaya mereka mantap kerjanya. Ini sangat penting karena itu tadi, ada hambatan psikologis. Karena mereka (pejabat Bupati dan Walikota yang ditunjuk) adalah dari eselon 2B, sedangkan Sekda di masing-masing kabupaten dan kota dari eselon 2A," kata Pastika, Rabu (12/8/2015).

Untuk di wilayah Provinsi Bali yang mengikuti Pilkada serentak di antaranya empat kabupaten yaitu Tabanan, Badung, Bangli dan Krangasem serta Kota Denpasar. Masing-masing sudah ditunjuk oleh pemerintah pusat dari dari nam-nam yang disodorkan dan ternyata dipilih dari eselon 2A.

"Masing-masing kabupaten dan kota akan mendapatkan tiga orang. Jadi tim asistensi ini seluruhnya berjumlah lima belas orang. Nama-namanya masih belum disampaikan. Nanti kalau SK sudah diterima masing-masing akan disampaikan," kata Inspektur Provinsi Bali, Ketut Tenang, yang juga masuk tim untuk wilayah Kabupaten Badung.

Ketut Teneng juga menegaskan bahwa tugas tim asistensi ini hanya untuk membantu jika pejabat Bupati dan Walikota yang ditunjuk mengalami permasalahan yang tidak bisa diatasi sendiri. Juga ditegaskan bahwa bantuan dari tim asistensi ini bukan untuk mendikte atau menguasai maupun hal lain, termasuk unsur politik kekuasaan menjelang Pilkada serentak tahun ini.