Korban bernama Ranap Sitanggang (26) mengalami luka sedang, yakni kaki terkilir dan tangan lecet. Kini, Ranap dirawat di salah satu klinik patah tulang. Sementara kendaraan yang digunakannya mengalami kerusakan parah.
Kecelakaan itu bermula saat Ranap yang juga staf Advokasi Pusat Kajian dan Perlindungan Anak (PKPA), Sumatera Utara, mengendarai sepeda motor dari Jalan Sudirman hendak menuju Jalan Pattimura. Ranap berhenti di persimpangan dekat kantor gubernur karena lampu lalu lintas menyala merah.
Setelah lampu lalu lintas hijau menyala, Ranap pun melajukan kendaraannya. Namun, tiba-tiba dari arah belakang muncul mobil rombongan Ketua MPR RI dikawal mobil Patwal tanpa sirene menabrak sepeda motor Ranap. Ranap pun terjatuh.
“Iringan (rombongan Ketua MPR RI) itu berhenti sejenak, walau hanya membuka kaca mobilnya tanpa turun, lalu iringan mobil rombongan Ketua MPR RI pun melaju menuju kantor Gubernur,” kata Misran Lubis, rekan Ranap dari Pusat Kajian dan Perlindungan Anak (PKPA), Selasa (23/6/2015).
“Tidak ada bunyi sirene dari vooijrider, dan korban tidak tahu kalau itu adalah mobil rombongan Ketua MPR RI,” papar Misran Lubis yang juga Direktur Eksekutif Pusat Kajian dan Perlindungan Anak (PKPA).
Misran menyatakan, kecelakaan itu akan dilaporkan ke Satlantas Polresta Medan.
Sementara itu, Kasat Lantas Polrestabes Medan Kompol M Hasan membenarkan peristiwa itu. Menurut dia, itu hanya insiden kecil. "Itu hanya insiden kecil dan sudah diselesaikan," kata Hasan melalui sambungan telepon.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.