Francky A Maringan (46), salah satu saksi, mengatakan, adegan-adegan yang dilakukan dalam rekonstruksi di rumah Margriet di Jalan Sedap Malam, Denpasar, di antaranya adalah pemukulan Margriet terhadap Engeline menggunakan bambu.
"Ya tadi ada adegan pemukulan terhadap Engeline menggunakan bambu. Ada adegan jambak rambut Engeline juga. Beberapa kali adegannya," kata Francky, Senin (22/6/2015).
Francky mengatakan adegan itu dilakukan di beberapa tempat rumah tersebut. Di antaranya, di lantai dua yang posisinya dekat kamar Margriet dan di lantai bawah, serta bebarapa tempat sekitar rumah.
Semua adegan berjumlah 11, sesuai dengan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) para saksi. Ketiga saksi secara bersama-sama dalam melihat peragaan adegan tersebut. "Adegannya berjumlah 11 adegan. Jumlah ini sesuai dengan BAP," kata Siti Sapurah dari Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) yang mendampingi para saksi.
Tiga Saksi ini dihadirkan dari Balikpapan, Kalimantan Timur itu, pernah tinggal di rumah Margriet. Selain, Francky yang pernah kerja mengurus ayam-ayam milik Margriet, ada istrinya Yuliet Christien (41) dan satu saksi lainnya, yakni kerabat dekat Margriet, Loraine (58).
Setelah dari Jalan Sedap Malam, mereka kembali ke Polda Bali untuk melengkapi keterangan dalam pemeriksaan ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.