Peluang Ekspor Sepatu dan Produk Karet ke Korea Utara Dijajaki

“Kami berupaya memenuhi keinginan tersebut dengan mempertemukan Korut dengan Inkaba yang merupakan BUMD produsen karet serta industri sepatu bukan skala besar, karena mereka memilih industri bukan berskala besar,” ujar Ferry di Bandung, Selasa (17/3/2015).

Selain itu, pihaknya akan mengajak delegasi Korut mengunjungi pabrik Fortune yang merupakan industri kelas menengah produsen sepatu berorientasi ekspor serta pabrik Tom Kins di Gedebage yang berorientasi pasar dalam negeri.

Ferry mengungkapkan, Korut mulai membuka diri dengan negara lain setelah terkena sanksi embargo. Namun hal tersebut justru menjadi keuntungan dan peluang bagi Indonesia karena ini menjadi peluang bagi produk Jabar untuk masuk pasar Korut.

Karena dari catatan yang dimilikinya, hingga kini belum ada produk Jabar yang menembus pasar Korut, termasuk industri alas kaki. Selama ini, negara tujuan ekspor alas kaki Jabar adalah negara-negara di Asia Tenggara, Eropa, dan Amerika Serikat.

“Merek sepatu lokal sulit menembus pasar ekspor karena kalah bersaing dengan merek internasional yang juga diproduksi di Indonesia. Karena itu, alas kaki menjadi urutan keempat ekspor produk Jabar setelah elektronik, otomotif, dan tekstil,” ucapnya.