Ridwan Kamil Bilang Jangan Saat BBM Turun, Tarif Angkot Ogah Turun

Dalam mengatasi masalah ini, khusus untuk di Bandung, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil akan menggelar rapat dengan Organda Kota Bandung, Dinas Perhubungan Kota Bandung dan instansi terkait lainnya untuk membahas masalah penurunan harga BBM.

Dalam rapat itu akan membahas tarif angkutan umum di Kota Bandung seiring dengan turunnya harga BBM.

"Kita mau rapatkan minggu ini supaya tarif angkot yang paling proporsional seperti apa (setelah harga BBM turun)," kata pria yang akrab disapa Emil ini di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukencana, Bandung, Jawa Barat, Senin (19/1/2015).

Emil berharap jangan sampai harga BBM sudah turun, namun tarif angkutan masih tinggi.

"Jadi jangan pas BBM naik, tarif angkot maksa naik dan pas BBM turun, tarif angkot enggak mau turun, kan engga gitu juga seharusnya. Begitupun juga dengan harga bahan pokok," katanya.

"Jadi, tolong media juga bantu mengawasi," pintanya menambahkan.

Seperti diberitakan sebelumnya, terhitung sejak Senin (19/1/2015) harga BBM turun. Harga premium dari sebelumnya Rp 7.500 per liter menjadi Rp 6.600 per liter dan solar dari Rp 7.250 per liter menjadi 6.400 per liter.