Pembatalan dilakukan untuk keselamatan penerbangan. Informasi yang dihimpun, penumpang yang berjumlah 200 orang sudah berada di dalam pesawat ketika diberi tahu pesawat mengalami kerusakan. Tidak ada kepanikan yang berarti akibat insiden tersebut.
Manajer Garuda Palu Supangat Samari menyampaikan, pesawat tidak jadi berangkat karena ada komponen pada pintu yang harus diperbaiki.
"Ditunda untuk memastikan keselamatan penerbangan," ujar Supangat di Palu, Jumat.
Ia melanjutkan, penumpang akan diberangkat pada pukul 22.45 Wita dengan pesawat lain ke Makassar.
Abdul Thalib, salah seorang penumpang, menyatakan kekecewaannya dengan kondisi tersebut. Namun, ia juga memaklumi situasi itu karena lebih baik batal berangkat daripada berangkat dalam kondisi yang membahayakan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.