Pesawat yang dimaksud adalah Beechcraft, yang melintas di wilayah NKRI dari Rute Sibu, sebelah timur Kuching, yang hendak menuju Selatan Singapura.
Informasi adanya pesawat asing yang terbang di atas wilayah NKRI itu, lanjut Tedi, berdasarkan informasi dari Komandan Pertahanan Udara Nasional sekitar pukul 11.00.
"Pesawat jenis Beechcraft dengan call sign VHF FK diketahui terbang tanpa izin dan dipaksa heading ke selatan," ujar Tedi dikutip Tribun Pontianak, Selasa.
Tepat pukul 13.30, kata Tedi, pesawat tersebut mendarat di Supadio dan pihak dari pesawat sedang diinterogasi untuk mendalami alasan sang pilot berani melewati wilayah NKRI.
Dari pantauan di lokasi, pesawat asing itu mendarat dengan pengawalan ketat dari personel POM AU dan Paskhas.