"Untuk antisipasi jika status dinaikan menjadi siaga maka aktivitas belajar dan Ujian Nasional akan dipindah," ujar Kepala Sekolah SMPN 2 Hadi Suparmo, Senin (5/5/2014).
Suparmo mengungkapkan, pihak sekolah sendiri telah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Sleman mengenai status waspada Gunung Merapi yang bertepatan dengan pelaksanaan UN. Jika sewaktu-waktu status Merapi meningkat, maka pelaksanaan Ujian Nasional akan dipindahkan ke lokasi yang lebih aman.
"Jika BPPTKG atau PVMBG menyatakan statusnya naik jadi siaga, kami siap pindahkan aktivitas UN dengan meminjam ruang di SMPN 1 Cangkringan. Jaraknya 11 km dari puncak Merapi," tegasnya.
Dia sendiri berharap status Merapi tidak meningkat. Pasalnya, jika tempat penyelenggaraan UN dan kegiatan belajar-mengajar dipindahkan maka bisa mengganggu konsentrasi siswa dalam mengerjakan UN.
"Kita berdoa saja semoga tidak meningkat dan aktivitas UN berjalan lancar," pungkasnya.
Ssebelumnya diberitakan, status waspada tak mempengaruhi pelaksanaan UN di SMPN 2, hari ini. Sebanyak 80 siswa yang terdaftar mengikuti UN hari pertama dengan mata pelajaran Bahasa Indonesia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.