Rombongan Bus "Study Tour" Menuju Bali Terlibat Kecelakaan di Demak

DEMAK, KOMPAS.com - Beredar di media sosial video bus pariwisata yang membawa rombongan study tour MAN 1 Jepara mengalami kecelakaan di Jalan Raya Mijen, Kabupaten Demak, Jawa Tengah.

Salah satunya diunggah akun Instagram @info.muria dengan narasi rombongan study tour MAN 1 Jepara menuju ke Bali alami kecelakaan di Mijen.

"Beberapa bus pariwisata yang membawa rombongan sekolah MAN 1 Jepara yg akan menuju ke Bali untuk study tour mengalami kecelakaan beruntun di daerah Mijen, Demak," tulis @info.muria.

Video memperlihatkan konvoi bus pariwisata yang sempat melawan arah. Saat berpapasan dengan sebuah truk, bus kedua yang mengejar bus paling depan tiba-tiba berhenti mendadak untuk menghindari adu banteng dengan mobil pribadi warna hitam yang akan menyalip truk.

Baca juga: Banjir Rob Tak Kunjung Ada Solusi, BEM Unissula Semarang Tantang Bupati Demak Debat Terbuka

Akibat berhenti mendadak, bus ketiga di belakangnya nampak menyeruduk bus di depannya hingga pecah kaca.

Kasatlantas Polres Demak, AKP Lingga Ramadhani membenarkan akan kejadian itu, tepatnya pada Rabu (3/7/2024) pukul 09.00 WIB.

"Kemarin kita dapat info, kita konfirmasi ke Polsek Mijen, itu kan satu PO, rombongan bus dari Jepara mau ke Bali mengangkut anak MAN 1 Jepara," kata Lingga, kepada Kompas.com, dihubungi melalui telepon, Kamis (4/7/2024) sore.

"Mungkin lagi nyalip atau apa, haluannya kurang, jadinya ketika pas mengambil jalur lagi karena belakangnya ngikut akhirnya itu, nyundul dari belakang," sambung dia.

Lingga memastikan tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Namun, pada video, satu unit alami pecah kaca dan sebagian lecet sehingga mengalami kerugian material.

"Mungkin setelah kejadian mereka langsung ke lokasi pom, akhirnya diselesaikan antar mereka saja. Alhamdulillah ya, saya tanya tidak ada korban jiwa. Hanya material ringan saja," ungkap dia.

Menurut Lingga, bus yang mengalami kerusakan lantas balik arah dan diganti dengan unit yang lain.

Baca juga: Perbaikan Jalan Pantura Demak Ditargetkan Rampung Akhir Juli, Contraflow Diberlakukan

"Kalau tidak salah langsung diganti bus yang lain, kebetulan langsung lanjut lagi," ujar dia.

Untuk menghindari kejadian serupa, Lingga mengimbau kepada seluruh pengguna jalan taat berlalu lintas dan mengindahkan etika di jalan raya.

Mengingat banyaknya titik perbaikan jalan di Demak, ia juga meminta agar para pengemudi untuk berhati-hati dan mematuhi arahan petugas.

"Jadi, kami mengharap kepada seluruh pengendara, kiranya berhati-hati tetap sabar mengantri terkait kepadatan itu agar terhindar hal-hal yang tidak diinginkan," ujar dia.