Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dilepasliarkan, Penyu Hijau Hasil Perburuan Liar di Pulau Banyak

Kompas.com - 04/07/2024, 11:02 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

BANDA ACEH, KOMPAS.com  - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) bersama personel kepolisian dan masyarakat melepasliarkan seekor penyu hasil perburuan liar di Kepulauan Pulau Banyak Kabupaten Aceh Singkil Provinsi Aceh.

Kepala BKSDA Aceh Ujang Wisnu Barata di Banda Aceh, Rabu (3/7/2024) kemarin mengatakan, penyu tersebut dilepasliarkan setelah tim kesehatan hewan menyatakan kondisi satwa dilindungi tersebut sehat.

"Penyu yang dilepasliarkan tersebut jenis penyu hijau. Sebelumnya, penyu tersebut ditangkap pelaku perburuan ilegal di perairan Pulau Palambak, Kecamatan Pulau Banyak, Kabupaten Aceh Singkil," kata Ujang seperti dikutip Antara.

Baca juga: Penyu Belimbing Raksasa Terdampar di Tanjung Ular, 1 Tangan Buntung

Sebelumnya, enam penyu ditemukan dalam sebuah perahu motor di perairan Pulau Palambak, Sabtu, 29 Juni 2024. Dari enam penyu tersebut, empat di antaranya dalam keadaan sehat, dan dua dalam kondisi mati.

Penemuan tersebut berawal dari informasi yang diterima tim SAR bersama kepolisian terkait ada dugaan perburuan penyu di perairan Pulau Palambak.

Saat ditemukan, tidak ada orang di perahu motor tersebut. Selanjutnya, perahu motor beserta enam penyu tersebut dibawa ke Pulau Balai, Kecamatan Pulau Banyak, Kabupaten Aceh Singkil.

Kepolisian lalu menangkap dua terduga pelaku yang memburu penyu tersebut, di kawasan hutan Pulau Palambak.

Baca juga: Penyu Hijau yang Ditangkap Warga NTT Dilepasliarkan, Satu Ekor Mati

 

Terduga pelaku berinisial ET (44) dan PT (19), pelaku merupakan ayah dan anak, warga Kabupaten Nias Utara, Sumatera Utara, Minggu (30/6).

Ujang lalu menjelaskan, dari empat penyu yang hidup tersebut, satu di antaranya dilepasliarkan ke habitat, sedangkan tiga penyu lain masih dalam pemantauan tim kesehatan hewan.

"Kami bersama kepolisian mendalami perburuan penyu tersebut. Kami mengapresiasi dan berterima kasih kepada Tim SAR dan kepolisian yang berinisiatif menindaklanjuti laporan masyarakat terkait adanya perburuan penyu di Pulau Banyak," kata Ujang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga Bandung Antusias Ikuti Pawai Obor Sambut Tahun Baru Islam

Warga Bandung Antusias Ikuti Pawai Obor Sambut Tahun Baru Islam

Regional
Pulau Setan di Kawasan Mandeh, Tempat Wisatawan Mencari Ketenangan

Pulau Setan di Kawasan Mandeh, Tempat Wisatawan Mencari Ketenangan

Regional
Melihat Tradisi Oncor-Oncoran di Malam Tahun Baru Islam di Banyuwangi

Melihat Tradisi Oncor-Oncoran di Malam Tahun Baru Islam di Banyuwangi

Regional
Bupati Banyuwangi Dorong Petani Pakai Pupuk Organik

Bupati Banyuwangi Dorong Petani Pakai Pupuk Organik

Regional
Disidik, Dugaan Pungutan Liar Dana BOS SD/SMP di Majene

Disidik, Dugaan Pungutan Liar Dana BOS SD/SMP di Majene

Regional
Pengidap HIV di Aceh Utara Terus Bertambah, Kini Ada 187 Orang

Pengidap HIV di Aceh Utara Terus Bertambah, Kini Ada 187 Orang

Regional
7 Hari Dicari Hanya Perahu yang Pulang, 1 Nelayan Babel Hilang

7 Hari Dicari Hanya Perahu yang Pulang, 1 Nelayan Babel Hilang

Regional
Kronologi Warga Tewas Tertembak Anggota DPRD Lampung Tengah, Berawal dari Tradisi Pernikahan

Kronologi Warga Tewas Tertembak Anggota DPRD Lampung Tengah, Berawal dari Tradisi Pernikahan

Regional
Sosok Lugu Itu Jadi Pelaku Pembunuhan Sadis Penagih Utang di Sumbar...

Sosok Lugu Itu Jadi Pelaku Pembunuhan Sadis Penagih Utang di Sumbar...

Regional
4 Pelaku Pengeroyokan Pelajar di Palopo Dibekuk, 3 Masih di Bawah Umur

4 Pelaku Pengeroyokan Pelajar di Palopo Dibekuk, 3 Masih di Bawah Umur

Regional
Buronan Perusak Cagar Alam Faruhumpenai di Luwu Timur, Ditangkap

Buronan Perusak Cagar Alam Faruhumpenai di Luwu Timur, Ditangkap

Regional
Polisi Sebut Istri Bos Distro “Anti Mahal” Tak Terlibat Pembunuhan

Polisi Sebut Istri Bos Distro “Anti Mahal” Tak Terlibat Pembunuhan

Regional
Warga Tewas Tertembak Anggota DPRD Saat Tradisi Lepas Tembakan di Pernikahan

Warga Tewas Tertembak Anggota DPRD Saat Tradisi Lepas Tembakan di Pernikahan

Regional
Sosok Suami Istri di Sumbar yang Bunuh Penagih Utang, Tinggal di Rumah Beratap Terpal Berdinding Papan

Sosok Suami Istri di Sumbar yang Bunuh Penagih Utang, Tinggal di Rumah Beratap Terpal Berdinding Papan

Regional
Mobil Dinas Gibran Ditinggal Lagi, Kini di Festival Kuliner Non-halal Solo

Mobil Dinas Gibran Ditinggal Lagi, Kini di Festival Kuliner Non-halal Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com