Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

54 Sapi Bantuan Provinsi Mati, DPRD Kaltara: Kelompok Tani Harusnya Bertanggung Jawab dengan Permintaan

Kompas.com - 02/07/2024, 15:48 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

NUNUKAN, KOMPAS.com – Wakil Ketua DPRD Provinsi Kaltara, Andi Muhammad Akbar Djuarzah/Abhe meminta Kelompok Tani Pelangi Perbatasan bertanggung jawab atas kematian 54 sapi bantuan yang diterimanya.

"Sudah seharusnya kelompok tani selaku yang mengusulkan dan bermohon untuk pengembangan ternak sapi, bertanggung jawab atas kasus kematian sapi sapi bantuan itu," ujarnya dihubungi, Selasa (2/7/2024).

Andi menegaskan, kelompok Tani Pelangi Perbatasan tidak bisa cuci tangan dari kematian sapi tersebut, dengan alasan apapun.

Baca juga: Belum Setahun, 54 Sapi Bantuan DPRD Kaltara Mati Misterius di Nunukan

Karena sebagai pihak pengusul dan pemohon, kelompok Pelangi Perbatasan dinilai seharusnya siap dengan segala konsekuensinya.

"Seharusnya kelompok taninya berpikir untuk pengembangan mandiri tanpa mengharap bantuan pemerintah. Kan pengadaan bibit sapi usulan dia, ada kandang, pakan, lengkap," imbuhnya.

Abhe menegaskan, bantuan 57 ekor sapi, berasal dari Bantuan Keuangan (Bankeu) Provinsi Kaltara 2023.

Sebagai Wakil Ketua DPRD Kaltara, Abhe mengaku telah memperjuangan usulan masyarakat agar terkomodir dalam batang tubuh APBD Provinsi, selanjutnya dialokasikan ke Pemerintah Daerah melalui OPD tekhnis.

"Setelah terakomodir, teknisnya kembali ke Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DKPP) Nunukan. Kami nggak bisa campuri teknisnya," tegasnya.

Program atau usulan pengembangan binatang ternak, merupakan program unggulan Pemprov Kaltara.

Ia mencontohkan, ada peternak yang berhasil mengembangkan biakkan kambing di Kabupaten Bulungan, yaitu Bapak Ase.

Seluruh kegiatannya, terdokumentasikan dalam Medsos. Sehingga proses pengembang biakan tersebut, menjadi salah satu pilot project Pemerintah.

"Kalau Nunukan ini usulannya sapi. Maka kita perjuangkanlah sapi," imbuhnya.

Abhe juga mengaku terkejut dengan berita kematian 54 ekor sapi dari total 57 ekor sapi bantuan provinsi Kaltara untuk Kelompok Tani Pelangi Perbatasan Nunukan.

Ia akan segera menghubungi kelompok tani, untuk memperjelas sebab musabab kematian sapi, dan meminta pertanggung jawaban dari Pelangi Perbatasan.

"Nanti saya cek kalau memang seperti itu (sapinya mati). Kita ini mengusahakan bantuan dari Pemerintah Provinsi dengan tujuan agar masyarakat bisa swasembada daging sapi. Mengembangkan ternak sapi," kata Abhe lagi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 7 Juli 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 7 Juli 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Viral di Medsos, Penerimaan Akpol di NTT yang Lulus Bukan Putra Daerah

Viral di Medsos, Penerimaan Akpol di NTT yang Lulus Bukan Putra Daerah

Regional
Kapal Bermuatan Pupuk Tabrakan dan Terjebak Pendangkalan di Bangka, 13 Awak Dievakuasi

Kapal Bermuatan Pupuk Tabrakan dan Terjebak Pendangkalan di Bangka, 13 Awak Dievakuasi

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 7 Juli 2024, dan Besok : Tengah Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 7 Juli 2024, dan Besok : Tengah Malam Ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 7 Juli 2024, dan Besok : Siang Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 7 Juli 2024, dan Besok : Siang Ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 7 Juli 2024, dan Besok : Tengah Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 7 Juli 2024, dan Besok : Tengah Malam Ini Hujan Petir

Regional
Bocah 5 Tahun Tewas Saat Main di Kali Cikeas Bogor

Bocah 5 Tahun Tewas Saat Main di Kali Cikeas Bogor

Regional
Fakta Insiden Warga Tewas Tertembak Anggota DPRD di Lampung Tengah

Fakta Insiden Warga Tewas Tertembak Anggota DPRD di Lampung Tengah

Regional
[POPULER NUSANTARA] 13 WN Taiwan Penjahat Kelas Berat Ditangkap | Gibran Tinggalkan Mobil Dinas Lagi

[POPULER NUSANTARA] 13 WN Taiwan Penjahat Kelas Berat Ditangkap | Gibran Tinggalkan Mobil Dinas Lagi

Regional
Berkunjung ke Tanjungpinang, Wajib Coba Kuliner Mie Lendir

Berkunjung ke Tanjungpinang, Wajib Coba Kuliner Mie Lendir

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 7 Juli 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 7 Juli 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 7 Juli 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 7 Juli 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Regional
Pulau Setan di Kawasan Mandeh, Tempat Wisatawan Mencari Ketenangan

Pulau Setan di Kawasan Mandeh, Tempat Wisatawan Mencari Ketenangan

Regional
Melihat Tradisi Oncor-Oncoran di Malam Tahun Baru Islam di Banyuwangi

Melihat Tradisi Oncor-Oncoran di Malam Tahun Baru Islam di Banyuwangi

Regional
Bupati Banyuwangi Dorong Petani Pakai Pupuk Organik

Bupati Banyuwangi Dorong Petani Pakai Pupuk Organik

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com